Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur menyebutkan sebanyak 1.205.288 orang telah mendapat suntikan vaksin untuk vaksinasi dosis pertama COVID-19 dari 3.831.439 orang sasaran yang harus mendapat vaksinasi COVID-19 di provinsi berbasis kepulauan ini.
"Warga NTT yang telah mendapat suntikan vaksinasi COVID-19 hingga saat ini telah mencapai 31,46 persen atau 1.205.288 orang yang mendapat vaksinasi COVID-19," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur, Emma Simanjuntak ketika dihubungi di Kupang, Rabu, (6/10).
Ia menegaskan, capaian vaksinasi untuk dosis pertama COVID-19 di Provinsi Nusa Tenggara Timur saat ini mencapai 31,46 persen sedangkan untuk dosis kedua 15,67 persen dan dosis ketiga 60,97 persen.
Menurut dia, pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur telah menetapkan 3.831.439 orang warga yang menjadi sasaran penerima vaksin COVID-19 namun yang telah mendapat suntikan vaksin COVID-19 untuk dosis pertama baru mencapai 1.205.288 orang.
"Masih banyak warga NTT yang belum mendapatkan vaksinasi untuk dosis pertama sehingga kami terus mendorong pemerintah kabupaten/kota untuk melakukan berbagai upaya sehingga capaian vaksinasi di daerah ini terus meningkat. Upaya yang bisa dilakukan di daerah dengan mengelar vaksinasi masal," kata Simanjuntak.
Ia juga menjelaskan warga NTT yang telah melakukan vaksinasi COVID-19 untuk dosis kedua baru menjangkau 600.000 orang.
"Kami berharap warga NTT yang sudah mendapat vaksinasi dosis pertama untuk melakukan vaksinasi dosis kedua sehingga capaian vaksinasi di NTT bisa terus meningkat," kata Emma Simanjuntak.
Baca juga: Dinkes NTT: Capaian vaksinasi lima kabupaten sangat rendah
Baca juga: Gubernur NTT dorong warga melakukan vaksinasi COVID-19
1.205.288 warga NTT telah mendapat vaksinasi COVID-19
Seorang vaksinator sedang melakukan vaksinasi COVID-19 terhadap seorang remaja dalam kegiatan vaksinasi masal di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur beberapa waktu lalu. (ANTARA FOTO/ Benny Jahang)
...capaian vaksinasi untuk dosis pertama COVID-19 saat ini mencapai 31,46 persen sedangkan untuk dosis kedua 15,67 persen dan dosis ketiga 60,97 persen.
