Rupiah menguat tipis menjelang pertemuan bank sentral AS

id Rupiah,Dolar,Kurs

Rupiah menguat tipis menjelang pertemuan bank sentral AS

Ilustrasi - Uang pecahan 100.000 rupiah Indonesia terlihat melalui kaca pembesar di antara mata uang Asia Tenggara lainnya. ANTARA/REUTERS/Edgar Su/pri.

...Investor saat ini terus bersiap untuk keputusan kebijakan terbaru The Federal Reserve
Jakarta (ANTARA) - Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Senin, (24/1) sore ditutup menguat jelang pertemuan bank sentral Amerika Serikat The Fed.

Rupiah sore ini ditutup menguat tipis 1 poin ke posisi Rp14.335 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.336 per dolar AS.

"Investor saat ini terus bersiap untuk keputusan kebijakan terbaru The Federal Reserve," kata analis sekaligus Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi di Jakarta, Senin.

The Fed akan mengumumkan kebijakan moneternya pada Rabu (24/2) waktu AS. The Fed diperkirakan akan memperketat kebijakan moneter lebih cepat dari yang diprediksi guna mengekang inflasi yang terus tinggi.

Inflasi yang terus meningkat dikhawatirkan akan menjadi ancaman bagi ekonomi AS pada 2022 setelah mulai pulih dari dampak pandemi.

Dolar sendiri diperdagangkan relatif stabil di sesi Asia pada awal pekan ini jelang pertemuan kebijakan bank sentral AS.

Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) akan memulai pertemuan dua hari pada Selasa (25/1) dengan beberapa analis mulai berspekulasi bahwa The Fed akan menaikkan suku bunga untuk pertama kalinya sejak pandemi dimulai.

Rupiah pada pagi hari dibuka melemah ke posisi Rp14.319 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran Rp14.303 per dolar AS hingga Rp14.351 per dolar AS.

Sementara itu, kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Senin menguat ke posisi Rp14.327 per dolar AS dibandingkan posisi hari sebelumnya Rp14.347 per dolar AS.

Baca juga: Rupiah melemah menjelang rilis neraca perdagangan Desember

Baca juga: Rupiah jelang akhir pekan melemah