BMKG sebut wilayah Manggarai Barat waspada bencana hidrometeorologi

id bmkg,labuan bajo,manggarai barat,NTT

BMKG sebut wilayah Manggarai Barat waspada bencana hidrometeorologi

Ilustrasi - Suasana Kampung Wae Munting di Kecamatan Sano Nggoang, Manggarai Barat, NTT yang terus diguyur hujan, Sabtu (2/4/2022). ANTARA/Fransiska Mariana Nuka

...Waspada potensi dampak hujan dan angin kencang yang dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti banjir dan banjir bandang
Labuan Bajo (ANTARA) - BMKG Stasiun Meteorologi Komodo Manggarai Barat mengingatkan tujuh kecamatan di Manggarai Barat untuk waspada dengan bencana hidrometeorologi akibat hujan dan angin kencang selama satu minggu ke depan.

"Waspada potensi dampak hujan dan angin kencang yang dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti banjir dan banjir bandang," kata Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Sti Nenotek di Labuan Bajo, Rabu, (6/4).

Dalam prospek cuaca satu minggu ke depan yang dikeluarkan oleh BMKG, tercatat tujuh kecamatan perlu mewaspadai hujan sedang-lebat pada tanggal 5 April hingga 8 April 2022. Tujuh kecamatan itu yakni Kecamatan Sano Nggoang, Pacar, Macang Pacar, Kuwus, Kuwus Barat, Ndoso, dan Welak.

Selanjutnya, ada empat kecamatan yang mewaspadai potensi hujan serupa pada tanggal 9 April hingga 11 April 2022, yakni Kecamatan Macang Pacar, Kuwus, Kuwus Barat, dan Ndoso.

Atas prakiraan cuaca itu, Stasiun Meteorologi Komodo Manggarai Barat memberi peringatan dini waspada potensi hujan yang dapat disertai angin kencang yang akan menyebabkan bencana hidrometeorologi.

Baca juga: BMKG prakirakan hujan lebat di sejumlah wilayah

Selain banjir dan banjir bandang, hujan juga berpotensi menyebabkan banjir rob atau banjir di wilayah pesisir, tanah longsor, pohon tumbang, jalanan licin, dan sambaran petir.

Baca juga: BMKG:Tiga wilayah zona musim di NTT sudah masuki kemarau

Terkait peringatan dini ini, Sti mengingatkan warga untuk waspada jika hendak beraktivitas di luar rumah.

"Hati-hati jika hendak berpergian," kata dia.