Delegasi G20 mengaku Labuan Bajo tempat tak akan terlupakan

Kupang (ANTARA) - Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) Shana Fatina menceritakan bahwa sejumlah delegasi Sherpa Meeting G20 mengaku rapat di Labuan Bajo adalah pengalaman yang tidak terlupakan.

"Peserta merasa pertemuan di Labuan Bajo merupakan salah satu pengalaman yang tidak terlupakan, karena Labuan Bajo 'is a whole package,'"  katanya dari Labuan Bajo, Jumat, (15/7/2022).

Hal ini disampaikannya berkaitan dengan kesan dari para peserta Sherpa Meeting G20 di Labuan Bajo yang sudah mengelar pertemuan di Labuan Bajo sejak tanggal 10-13 Juli 2022.

Shana mengatakan bahwa alasan mengapa sehingga para delegasi tersebut menyampaikan hal itu, karena merasakan keramahan penduduk atau warga sekitar yang ditemui saat mereka berjalan-jalan menikmati keindahan di Labuan Bajo.

Tak hanya itu, keindahan alam, keunikan budaya, kelezatan kuliner lokal, menjadi hal yang tak bisa dilupakan oleh sejumlah delegasi dari berbagai negara itu.

"Para peserta justru benar-benar dimanjakan oleh eksotisme tempat ini, (Labuan Bajo, red)," tambah dia.

Baca juga: Shana Fatina harapkan Sherpa Meeting mampu dorong transisi energi

Beberapa delegasi juga sempat menambah aktivitas berwisata nya di Labuan Bajo, untuk mengeksplorasi keindahan bawah laut, kemudian menyisir sejumlah wisata darat seperti desa-desa wisata lainnya di Flores.

Baca juga: BPOLBF sebut kesamaan agenda pembahasan dalam Sherpa G20

"Beberapa dari mereka sudah berjanji akan kembali ke Labuan Bajo dan merekomendasikan Labuan Bajo sebagai lokasi wisata yang nyaman bagi rekan-rekannya," tambah dia.

Lebih lanjut orang nomor satu di BPOLBF itu menambahkan bahwa kenyamanan serta keindahan yang ada di Labuan Bajo berkat kerjasama semua pihak khususnya masyarakat. Sehingga Labuan Bajo bisa dan harus terus meningkatkan diri sehingga makin keren dan berkualitas ke depan.