Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong tidak mau memprediksi hasil laga Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 Yordania versus Kuwait, Selasa (14/6) malam, yang dapat berpengaruh pada kelolosan skuadnya ke Piala Asia 2023.

"Kedua tim sangat bagus. Tim yang punya mental lebih kuat akan memenangkan pertandingan," kata Shin usai pertandingan kontra Yordania, Minggu, dikutip dari laman Indonesia di Jakarta.

Juru taktik asal Korea Selatan itu tak mau memusingkan pertandingan tersebut.

Shin hanya fokus untuk membawa timnya memenangi laga penutup Grup A kontra Nepal. Mereka wajib meraih tiga poin dan selisih gol lebih dari dua agar memperbesar peluang melaju ke Piala Asia 2023.

Timnas Indonesia saat ini berada di peringkat kedua klasemen sementara Grup A dengan koleksi tiga poin dari dua laga dengan selisih gol nol.

Di puncak klasemen ada Yordania dengan enam poin dari dua laga (selisih gol tiga), sementara Kuwait bertengger di peringkat ketiga karena kalah head to head dari Indonesia meski juga mempunyai tiga poin dari dua laga (selisih gol dua). Adapun Nepal berada di peringkat keempat atau juru kunci.

Dengan catatan Indonesia menang atas Nepal, meski masih berpeluang ke Piala Asia 2023, secara head to head skuad "Garuda" dapat gagal ke turnamen tersebut jika Kuwait menang dengan jarak satu gol dari Yordania yang juga melesakkan gol.

Namun, andai Kuwait menang 1-0, Indonesia ke Piala Asia 2023 dengan status juara grup. Kalau Kuwait menundukkan Yordania dengan jarak dua gol, Indonesia mengisi posisi kedua Grup A dan akan bertarung untuk lima peringkat kedua terbaik yang berhak ke Piala Asia 2023.

Kalah 0-1 dari Yordania

Terkini, tim nasional Indonesia tumbang dengan skor 0-1 dari Yordania pada laga Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait, Minggu dini hari WIB.

Satu-satunya gol yang tercipta pada pertandingan tersebut datang dari kaki penyerang Yordania Yazan Abdallah Al-Naimat.

Kekalahan tersebut membuat skuad Garuda untuk sementara menempati posisi kedua klasemen Grup A dengan tiga poin dari dua pertandingan.

Pada pertandingan melawan Indonesia, Yordania tampil dominan sejak menit pertama dengan konsisten menekan lini pertahanan skuad Garuda.

Namun, pertahanan tim asuhan pelatih Shin Tae-yong yang dikawal tiga bek tengah  Fachruddin Aryanto, Elkan Baggott dan Rizky Ridho tangguh dalam menghadang serangan lawan.

Performa apik kiper timnas Indonesia Nadeo Argawinata juga turut menjaga gawang Indonesia tak kebobolan dengan melakukan lima kali penyelamatan penting.

Skuad Garuda yang mengandalkan serangan balik menciptakan kesempatan mencetak gol pada menit ke-43, namun bola tendangan Saddil Ramdani dari luar kotak penalti ditepis penjaga gawang Yordania Yazed Abulaila.

Ketika paruh pertama laga nyaris berakhir, Indonesia hampir menciptakan skor saat  lemparan ke dalam Pratama Arhan mengarah ke gawang dihalau pemain Yordania di garis gawang.

Skor 1-0 untuk keunggulan Yordania membuat permainan kedua tim semakin terbuka.

Indonesia beberapa kali menciptakan peluang gol, termasuk dari lemparan ke dalam Pratama Arhan yang mengenai mistar gawang pada menit ke-50.

Walau kalah, Indonesia masih berpeluang lolos ke Piala Asia 2023 dengan syaratn wajib menang atas Nepal pada pertandingan pamungkas mereka di Grup A dengan selisih gol lebih dari dua.

Laga melawan Nepal akan digelar Rabu  pekan depan ukul 02.15 WIB di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait.

Baca juga: Indonesia tumbang 0-1 ditangan Yordania di kualifikasi Piala Asia 2023

Baca juga: Shin Tae-yong tidak menyangka Indonesia mampu mengalahkan Kuwait


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Shin tak mau prediksi hasil Yordania versus Kuwait

Pewarta : Michael Siahaan
Editor : Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2024