Wisatawan keluhkan kerusakan fasilitas wisata di Pantai Tablolong

id TABLOLONG

Wisatawan keluhkan kerusakan fasilitas wisata di Pantai Tablolong

Dua orang wisatawan sedang melintasi jalan setapak dalam kondisi rusak parah di Pantai Tablolong, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, NTT, Minggu (20/1). (ANTARA Foto/Benny Jahang).

Tablolong adalah salah satu objek wisata pantai di Kupang Barat, Kabupaten Kupang, namun fasilitas pendukung pariwisata seperti jalan setapak dan lopo, umumnya rusak parah.
Kupang (ANTARA News) - Tablolong adalah salah satu objek wisata pantai di Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, namun fasilitas pendukung pariwisata seperti jalan setapak dan lopo, umumnya rusak parah.

"Para wisatawan asing dan lokal yang berkunjung ke pantai Tablolong sering mengeluh soal kerusakan fasilitas tersebut," kata Hendrik Tadini, salah seorang penduduk Desa Tablolong kepada Antara di Tablolong, Minggu (20/1).

Hendrik Tadini juga menyatakan kegusarannya dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Kupang yang tak berusaha untuk memperbaiki fasilitas penunjang pariwisata di Pantai Tablolong yang sudah lama rusak itu.

Kawasan Pantai Tablolong di Kupang Barat itu menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Kabupaten Kupang. Namun, terkesan jorok, karena banyak fasilitas seperti lopo hanya tinggal tiang penyangga.

Menurut Hendrik lopo-lopo yang menjadi tempat peristirahatan bagi pengunjung yang datang berwisata, umumnya dalam kondisi rusak (kehilangan atap, red) sehingga tidak bisa dimanfaatkan sebagai tempat berteduh.

Ia mengatakan, kebersihan toilet di kawasan Tablolong juga tidak terjaga dengan baik serta wisatawan menjadi kurang nyaman selama berada di kawasan wisata itu.

"Air bersih tidak tersedia sehingga banyak wisawan membuang hajat ke hutan sekitar lokasi wisata itu," kata Hendrik.
Fasilitas pendukung pariwisata di Pantai Tablolong, Kupang Barat, Kabupaten Kupang, NTT seperti Lopo dalam keadaan rusak parah yang tak pernah mendapat perhatian dari pemerintah. (ANTARA Foto/Benny Jahang)

Menurut Hendrik, seharusnya pemerintah mengalokasikan anggaran yang memadai untuk menata kembali kawasan wisata Pantai Tablolong agar wisatawan nyaman dan lebih banyak lagi berkunjung ke kawasan itu.

"Apabila fasilitasnya penunjang pariwisata di bangun dengan baik maka para wisatawan akan lebih banyak ke Tablolong, ujarnya.

Sementara Eed salah satu wisatawan asal Amerika yang ditemui di kawasan itu mengakatakan kawasan wisata Pantai Tablolong sangat indah, namun kurang ditunjang dengan fasilitas yang baik.

"Pantainya sangat indah tetapi banyak sampah dan tidak didukung dengan fasilitas yang baik," katanya.

Antara yang sempat meninjau lokasi wisata sekitar 30 kilomeret barat Kota Kupang mencatat banyak lopo dan toilet yang rusak, namun tidak ada upaya untuk memperbaikinya.

Selain itu, jalan setapak dalam kawasan lokasi wisata Tablolong di Kecamatan Kupang Barat itu dalam kondisi rusak dan tidak pernah diperbaiki.

Penjabat Bupati Kupang Kornelis Masneno berjanji akan memberi prioritas pembangunan pada sektor kelautan dan perikanan serta pariwisata setelah dilantik menjadi Bupati Kupang periode 2019-2024.