Jakarta (ANTARA) -
IHSG dibuka menguat 2,23 poin atau 0,03 persen ke posisi 7.098,67. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 2,12 poin atau 0,25 persen ke posisi 833,63.
"IHSG hari ini (24/12) diprediksi bergerak mixed (variatif) dalam range 7.050 sampai 7.100," ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih di Jakarta, Selasa, (24/12).
Pertumbuhan uang beredar turut dipengaruhi oleh jumlah penyaluran kredit yang tumbuh 10,1 persen (yoy), dengan rincian, Kredit Modal Kerja (KMK) naik 8,1 persen (yoy), Kredit Investasi (KI) naik 12,8 persen (yoy) dan Kredit Konsumsi (KK) tumbuh 10,8 persen (yoy).
Dari Asia, indeks konsumen (CCSI) Korea Selatan turun ke level terendah dalam dua tahun terakhir pada Desember 2024 sebesar 88,4.
Optimisme konsumen melemah akibat ketidakpastian kondisi politik pasca pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol pada 14 Desember 2024. Sebelumnya, presiden telah mendeklarasikan darurat militer pada 3 Desember 2024.
Sementara itu, bursa saham Amerika Serikat (AS) Wall Street kompak mencatatkan kenaikan pada akhir perdagangan akhir pekan kemarin.
Indeks Dow Jones melesat 1,18 persen di level 42.840,26, indeks S&P 500 menguat 1,09 persen 5.930,85, dan indeks Nasdaq terapresiasi 1,03 persen di level 19.572,60
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 119,07 poin atau 0,30 persen ke level 39.042,27, indeks Shanghai menguat 19,62 poin atau 0,59 persen ke posisi 3.370,88, indeks Kuala Lumpur menguat 3,49 poin atau 0,22 persen ke posisi 1.599,69, dan indeks Straits Times menguat 11,06 poin atau 0,29 persen ke 3.763,39.
Baca juga: IHSG menguat ikuti bursa kawasan global
Baca juga: IHSG akhir pekan ditutup melemah