Kupang (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Melki Laka Lena mendorong putra-putri daerah untuk mendaftar sebagai calon direksi atau komisaris PT Bank NTT.
"Sudah dibuka kesempatan bagi siapa saja, anak-anak NTT yang merasa terpanggil silahkan mendaftar sebagai calon direksi atau komisaris," kata Melki usai
menghadiri Sidang Paripurna DPRD NTT di Kupang, Senin.
Ia menyebut masa pendaftaran calon direksi dan komisaris Bank NTT diperpanjang hingga 7 Mei mendatang.
Sedangkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dijadwalkan 14 Mei 2025.
"14 Mei nanti digelar RUPS, silahkan yang merasa terpanggil bekerja di Bank NTT," ujarnya.
Sebelumnya, RUPS Bank NTT terakhir digelar pada 8 Mei 2024 di Kupang.
Pada RUPS Luar Biasa (LB) yang dipimpin oleh Penjabat Gubernur NTT Ayodhia Kalake sebagai Pemegang Saham Pengendali Seri A itu, mengganti enam pengurus Bank NTT mulai dari komisaris utama hingga direktur utama.
Di jajaran komisaris, Juvenile Djojana yang menduduki jabatan Komisaris Utama Bank NTT diberhentikan dan digantikan oleh Kosmas Lana, Komisaris independen Samuel Djo diberhentikan dan digantikan oleh Aloysius Liliweri, serta Komisaris Independen Frans Gana tetap dipertahankan.
Sementara di jajaran Direksi Bank NTT, Direktur Utama Harry Alexander Riwu Kaho diberhentikan dan Yohanis Landu Praing ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama.
Direktur Kredit Stefen Messakh diberhentikan, Hilarius Minggu ditunjuk sebagai Plt Direktur Kredit.
Direktur Dana yang sebelumnya dijabat oleh Yohanes Landu Praing digantikan oleh Hilarius Minggu.
Direktur IT & Operasional yang sebelumnya dijabat oleh Hillarius Minggu digantikan oleh Yohanis Landu Praing dan Direktur Kepatuhan tetap dijabat oleh Christofel Adoe.
Pergantian pengurus itu disetujui oleh 72,32 persen mayoritas pemegang saham yang terdiri Pemegang Saham Pengendali Seri A dan dihadiri oleh Bupati, Penjabat Bupati dan Penjabat Walikota se-NTT sebagai Pemegang Saham Seri A serta Pemegang Saham Seri B.