Kupang, NTT (ANTARA) - Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, memaknai Hari Lahir Pancasila sebagai momentum kebangkitan pelayanan publik yang transparan, partisipatif, dan berkelanjutan.
"Nilai-nilai Pancasila harus kita hadirkan di lingkungan pemerintah Kota Kupang dalam bentuk pelayanan publik yang berkeadilan, transparan, dan berpihak pada rakyat," kata Wali Kota Kupang dr. Christian Widodo saat memberikan amanat selaku inspektur upacara Hari Lahir Pancasila di Kupang, Senin pagi.
Wali Kota menekankan pentingnya komitmen bersama untuk melayani karena ini menjadi visi yang baru dari pemerintahan selama 5 tahun agar sungguh memberikan pelayanan publik yang optimal.
Oleh karena itu, lanjut dia, melalui momentum peringatan ini mari menjadikan Pancasila bukan sekadar simbol, melainkan napas dalam setiap langkah pelayanan kepada masyarakat.
Dalam kesempatan itu, dia turut memaparkan sejumlah capaian pemerintah kota pada berbagai bidang dalam 100 hari kerja sebagai wujud pelayanan publik yang inklusif dan berkelanjutan.
Beberapa di antaranya pada program penanganan sampah, dia mengapresiasi kinerja dinas lingkungan dan satgas sampah sehingga kebersihan mulai terwujud melalui upaya edukasi, budaya kebersihan, dan sistem pengolahan sampah terpadu.
"Petugas kebersihan telah kami beri insentif tambahan untuk tiap Sabtu dan Minggu agar Kota Kupang makin bersih," katanya menambahkan.
Pada program Reformasi Birokrasi, pihaknya telah mengupayakan pembayaran TPP tepat waktu setiap bulan serta telah menyerahkan SK pengangkatan bagi 1.747 PPPK di lingkungan pemerintahan Kota Kupang.
"Kota Kupang menjadi yang pertama dalam penyerahan SK PPPK di wilayah NTT," katanya.
Selanjutnya, pada program peningkatan ekonomi berbasis UMKM lokal, pihaknya mengapresiasi penyelenggaraan sejumlah festival seni dan budaya yang berdampak pada ekonomi rakyat.
"Saat ini, lewat kerja sama Dinas PMPTSP dan Undana Kupang, kami mengupayakan pengurusan nomor induk berusaha (NIB) bagi 510 UMKM selama bulan Juni ini," katanya.

Lebih lanjut dia menyatakan bahwa sejumlah capaian tersebut menjadi wujud-wujud pemenuhan janji program dan pelayanan publik yang sedang dan akan terus dioptimalkan ke depannya.
"Semoga pada momentum Hari Lahir Pancasila semua capaian baik ini terus kita tingkatkan karena nilai-nilai Pancasila akan hidup ketika kita melayani tanpa pamrih dan bernyala ketika kita bermakna bagi sesama," katanya.