Kupang (ANTARA) - Sebanyak 250 petinju dari 27 negara dipastikan akan mengikuti turnamen tinju internasional Piala Presiden 2019 ke-23 yang akan digelar di Labuan Bajo Manggarai Barat, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur pada 22-29 Juli 2019.
“Saat ini dari daftar yang kami terima sudah ada sekitar 250 petinju dari 27 negara yang sudah mendaftar mengikuti turnamen tersebut,” kata Kapolres Manggarai Barat sekaligus Ketua Panitia tinju internasional AKBP Julisa Kusumowardono saat dihubungi Antara dari Kupang, Sabtu (18/5).
Hal ini disampaikannya berkaitan dengan persiapan tinju internasional memperebutkan piala Presiden 2019 yang ke-23 yang pada tahun ini dilaksanakan di Labuan Bajo, Manggarai Barat.
Julisa mengatakan bahwa rapat terakhir persiapan tinju internasional itu sudah dilakukan pada Selasa (14/5) lalu untuk membicarakan bagaimana persiapan sejumlah seksi yang bertugas dalam tinju internasional tersebut.
"Segala persiapan sedang dilakukan saat ini, dan kami terus berkoordinasi agar pelaksanaan turnamen itu dapat berjalan dengan baik, karena kita membawa nama Indonesia di kancah internasional," ujar dia.
Ia mengatakan turnamen tinju internasional yang melibatkan sejumlah negara itu dipastikan akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo. Turnamen tinju internasional itu berhadiah sekitar 19.000 dolar AS atau setara dengan Rp266 jutaan bagi yang menjadi petinju terbaik.
Baca juga: Labuan Bajo tuan rumah turnamen tinju internasional
27 negara ikut ambil bagian dalam tinju Piala Presiden 2019
Sebanyak 250 petinju dari 27 negara dipastikan akan mengikuti turnamen tinju internasional Piala Presiden 2019 ke-23 yang akan digelar di Labuan Bajo Manggarai Barat, Pulau Flores, NTT pada 22-29 Juli 2019.