Kupang (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur mencatat adanya tambahan 41 orang terkonfirmasi positif COVID-19 sehingga total menjadi 1.600 orang yang terpapar virus corona jenis baru itu.
"Ada tambahan 41 kasus COVID-19 pada Selasa (15/12) yang berasal dari empat kabupaten/kota di NTT," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur David Mandala ketika dihubungi di Kupang, Rabu, (16/12}.
Ia mengatakan, tambahan 41 kasus COVID-19 itu tersebar di Kota Kupang sebanyak 36 orang, terdiri atas 11 laki-laki dan 25 perempuan.
"Semua pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Kota Kupang itu dari kluster transmisi lokal," kata David Mandala.
Sementara itu di Kabupaten Kupang dan Manggarai Barat, masing-masing dua orang, semuanya dari transmisi lokal, sedangkan satu pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 dari Kabupaten Belu berjenis kelamin laki-laki dari transmisi lokal.
Menurut David Mandala, kasus COVID-19 yang terus meningkat di NTT sebagian besar dari transmisi lokal.
"Masyarakat NTT harus lebih waspada terhadap penularan kasus COVID-19 karena kecendrungan kasus COVID-19 saat ini dari transmisi lokal yang penyebarannya berlangsung cepat," ujarnya.
Baca juga: Pasien COVID-19 yang sembuh bertambah jadi 867 orang di NTT
Baca juga: Uni Eropa bantu Rp28,9 miliar tangani dampak pandemi COVID-19
Ia berharap masyarakat di provinsi berbasis kepulauan itu lebih konsisten dalam penerapan 3M untuk mencegah penyebaran COVID-19, seperti menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun pada air mengalir serta menjaga jarak.
Pasien COVID di NTT bertambah 41 orang
Ada tambahan 41 kasus COVID-19 pada Selasa (15/12) yang berasal dari empat kabupaten/kota di NTT