BPOLBF resmi miliki kantor baru
"Kami memang niat bekerja untuk Labuan Bajo Flores,"
Labuan Bajo (ANTARA) - Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) meresmikan sebuah kantor baru untuk meningkatkan pelayanan publik di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT.
"Kantor baru ini memberi keluasan kepada teman BPOLBF untuk berkoordinasi lebih intens," kata Direktur Utama BPOLBF Shana Fatina di Labuan Bajo,Rabu (15/12).
BPOLBF telah meresmikan kantor yang berlokasi di Jalan Pantai Pede, Desa Gorontalo, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat pada Rabu.
Shana mengatakan kehadiran kantor tersebut lebih representatif karena ruangannya yang luas dan terbuka sehingga koordinasi antar pegawai lebih intens dan saling melihat kerja satu sama lain.
Baca juga: Pembangunan Puncak Waringin Labuan Bajo ditargetkan selesai akhir 2020
Baca juga: BOP Labuan Bajo rancang tata perjalanan wisatawan
Selain itu, kantor baru tersebut juga akan memudahkan kerja koordinatif BPOLBF dengan segenap unsur pentahelix yakni pemerintah, akademisi, badan atau pelaku usaha, masyarakat atau komunitas, dan media.
Shana menyebut gedung baru tersebut memiliki konsep ruang kerja bersama atau co-working space yang akan memudahkan pemangku kepentingan dan UMKM untuk bekerja sama di sana.
BPOLBF juga menyediakan UMKM Galeri untuk menampilkan produk lokal UMKM yang berada dalam wilayah koordinatif BPOLBF.
Shana menegaskan prinsip yang ingin mereka sampaikan yakni bekerja transparan dan bisa dilihat kapanpun dan dimana saja.
"Kami memang niat bekerja untuk Labuan Bajo Flores," tandasnya.
"Kantor baru ini memberi keluasan kepada teman BPOLBF untuk berkoordinasi lebih intens," kata Direktur Utama BPOLBF Shana Fatina di Labuan Bajo,Rabu (15/12).
BPOLBF telah meresmikan kantor yang berlokasi di Jalan Pantai Pede, Desa Gorontalo, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat pada Rabu.
Shana mengatakan kehadiran kantor tersebut lebih representatif karena ruangannya yang luas dan terbuka sehingga koordinasi antar pegawai lebih intens dan saling melihat kerja satu sama lain.
Baca juga: Pembangunan Puncak Waringin Labuan Bajo ditargetkan selesai akhir 2020
Baca juga: BOP Labuan Bajo rancang tata perjalanan wisatawan
Selain itu, kantor baru tersebut juga akan memudahkan kerja koordinatif BPOLBF dengan segenap unsur pentahelix yakni pemerintah, akademisi, badan atau pelaku usaha, masyarakat atau komunitas, dan media.
Shana menyebut gedung baru tersebut memiliki konsep ruang kerja bersama atau co-working space yang akan memudahkan pemangku kepentingan dan UMKM untuk bekerja sama di sana.
BPOLBF juga menyediakan UMKM Galeri untuk menampilkan produk lokal UMKM yang berada dalam wilayah koordinatif BPOLBF.
Shana menegaskan prinsip yang ingin mereka sampaikan yakni bekerja transparan dan bisa dilihat kapanpun dan dimana saja.
"Kami memang niat bekerja untuk Labuan Bajo Flores," tandasnya.