KPU Kabupaten Kupang optimalkan pemutakhiran data pemilih 2024

id NTT,pemilu 2024,data pemilih

KPU Kabupaten Kupang optimalkan pemutakhiran data pemilih 2024

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur melakukan rapat kordinasi dengan partai politik di daerah itu terjait data pemilih berkelanjutan beberapa waktu lalu. (ANTARA/HO-KPU Kabupaten Kupang)

...Kami masih fokus pada kegiatan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan karena masalah data pemilih menjadi salah persoalan yang dihadapi pada pemilu sebelumnya
Kupang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU)  Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur mengoptimalkan pemutakhiran data pemilih secara berkelanjutan untuk mempersiapkan data pemilih dalam menghadapi pelaksanaan pemilu  dan pemilihan kepala daerah serentak pada 2024.

"Kami masih fokus pada kegiatan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan karena masalah data pemilih menjadi salah satu persoalan yang dihadapi pada pemilu sebelumnya, sehingga melalui optimalisasi pendataan pemilu berkelanjutan bisa memperoleh data pemilih yang lebih akurat," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kupang, Elyaser Lomi Rihi ketika dihubungi di Kupang, Selasa, (12/7/2022).

Menurut dia kegiatan pemutakhiran data pemilih itu dilakukan KPU Kabupaten Kupang setiap bulan, karena proses pendataan data pemilih pada pemilu 2019 masih belum optimal sehingga penetapan data pemilih dilakukan hingga tiga kali.

Menurut dia proses pemutakhiran data pemilih berkelanjutan yang dilakukan di kabupaten yang berbatasan dengan Oecusse, Timor Leste itu mulai  dilakukan KPU sejak tahun 2020.

"Dalam proses pemutakhiran data pemilih berkelanjutan, KPU tetap melakukan kordinasi dengan pihak terkait  seperti Partai Politik, maupun Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil serta sekolah-sekolah  SMA di Kabupaten Kupang," katanya.

Proses pemutakhiran data pemilih berkelanjutan itu untuk mendeteksi pemilih-pemilih baru maupun pemilih yang sudah meninggal yang harusnya tidak masuk lagi dalam data pemilih.

Selain itu untuk mengetahui jumlah pemilih yang bukan lagi sebagai warga Kabupaten Kupang atau sudah pindah domisili namun masih ada dalam data pemilih sebelumnya, katanya.

Baca juga: Bawaslu gandeng gereja tingkatkan partisipasi pemilih Pemilu 2024

"Proses pemutakhiran data ini bisa diketahui berapa banyak pemilih yang sudah meninggal dunia maupun yang pindah  sehingga tidak masuk lagi dalam data pemilih pada pemilu 2024," kata Lomi Rihi.

Baca juga: Bawaslu Nagekeo ajak masyarakat ikut awasi Pemilu 2024

Dia menjelaskan sesuai data yang dimiliki KPU Kabupaten Kupang, jumlah pemilih pada pemilu 2019 mencapai 222.020 jiwa dan saat ini sesuai hasil pemutakhiran data pemilih berkelanjutan mencapai 223.079 orang pemilih.