Kupang (ANTARA) - Bantuan dalam Program Sembako sudah disalurkan kepada 488.103 keluarga penerima manfaat di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menurut data Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan mengenai realisasi penyaluran bantuan hingga September 2022.
Menurut Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi NTT Catur Ariyanto Widodo di Kupang, Kamis, (8/9/2022) bantuan dalam Program Sembako yang disalurkan kepada 488.103 keluarga penerima manfaat nilainya total Rp594,4 miliar.
Dia mengatakan bahwa dalam Program Sembako, yang merupakan transformasi dari program bantuan pangan non-tunai, setiap keluarga penerima manfaat mendapat bantuan Rp200 ribu per bulan dari pemerintah.
"Ini merupakan program yang dihadirkan pemerintah agar masyarakat miskin bisa terbantu memenuhi bahan kebutuhan hidup dalam keseharian," katanya.
Catur mengatakan bahwa Program Sembako atau Kartu Sembako merupakan salah satu kluster perlindungan sosial dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional.
Selain Program Sembako, pemerintah melaksanakan beberapa program bantuan sosial yang lain seperti Program Keluarga Harapan, bantuan langsung tunai minyak goreng, dan bantuan langsung tunai dari Dana Desa.
Catur mengajak masyarakat ikut mengawal penyaluran bantuan sosial dari pemerintah guna memastikan bantuan sampai ke sasaran yang tepat dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat.
Baca juga: Penyaluran dana pemulihan ekonomi di NTT mencapai Rp3,6 triliun
Baca juga: Kemenkeu catat penyaluran BLT minyak goreng di NTT capai 429.421 KPM
