Labuan Bajo (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Frans Sales Lega Manggarai memberikan peringatan dini waspada potensi hujan yang disertai petir di Manggarai, Nusa Tenggara Timur hingga 18 Desember 2022 mendatang.
"Warga Manggarai kami imbau untuk waspada dengan potensi hujan intensitas sedang yang disertai petir mulai hari ini hingga tanggal 18 Desember," kata Kepala Stasiun Meteorologi Frans Sales Lega Manggarai Decky Irmawan ketika dihubungi dari Labuan Bajo, Jumat.
Dia menjelaskan wilayah Manggarai sedang memasuki musim hujan dengan intensitas ringan hingga sedang pada siang hingga sore hari yang dapat disertai petir. Atas kondisi itu, warga diberi peringatan dini untuk mengantisipasi dampak yang dapat ditimbulkan diantaranya banjir, tanah longsor, dan petir.
Baca juga: BMKG: Petani NTT cermati curah hujan sebelum menanam
Baca juga: Pemerintah imbau nelayan berhati-hati saat melaut
BMKG mengimbau warga yang tinggal di daerah curam untuk segera melakukan evakuasi dini apabila hujan terus menerus dan jarak pandang ke luar mulai berkurang. Warga yang tinggal di daerah pesisir atau dataran rendah juga harus mewaspadai kondisi serupa.
Decky menyarankan warga untuk lebih siap dan antisipatif dalam menghadapi puncak musim hujan terutama pada wilayah yang rentan banjir dan tanah longsor. Dia juga meminta warga mengantisipasi sambaran kilat dan robohnya pohon atau tiang listrik.
Atas kondisi ini, warga diminta pula untuk terus memantau perkembangan cuaca. Informasi cuaca terkini hanya boleh diakses melalui akun resmi BMKG guna menghindari informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Jangan termakan hoaks terkait informasi cuaca. Pastikan warga hanya mendapatkan informasi dari BMKG," pinta Decky.