Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur meminta kepada manajemen Indonesia AirAsia untuk dapat menambah atau rute baru untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke provinsi berbasis kepulauan itu.
“Adanya rute ini diperkirakan akan meningkatkan kunjungan wisatawan ke NTT,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kadis Perhubungan NTT Mahadin Sibarani di Kupang, Sabtu, (16/12/2023).
Hal ini disampaikannya saat konferensi pers peresmian pembukaan perdana rute Denpasar-Kupang oleh maskapai penerbangan AirAsia di Bandara El Tari Kupang.
Dia menambahkan bahwa dengan adanya perkiraan peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke NTT tersebut, tentunya pemerintah NTT berharap agar maskapai penerbangan tersebut tidak hanya berhenti membuka rutenya ke wilayah Kupang dan Labuan Bajo saja.
“Namun harapan kami ada lagi rute lain, atau jika tidak penambahan jadwal penerbangan ke wilayah-wilayah di NTT salah satunya di Kupang,” ujar dia.
Selain itu juga diharapkan membuka konektivitas yang pernah ada antara Kupang dan Darwin, Australia yang pernah dibuka oleh Merpati Air beberapa tahun lalu.
Direktur Operasi Indonesia AirAsia Kapten Wuri Septiawan mengatakan bahwa pembukaan suatu rute penerbangan tidak dilakukan begitu saja, tetapi harus melalui kajian.
“Kami ingat saat buka ke Labuan Bajo, kami tiga bulan sebelumnya sudah ke sana dan ketemu dengan pemerintah daerah setempat serta sosialisasi soal rute tersebut sehingga akhirnya terealisasi,” ujar dia.
Karena itu untuk pembukaan rute Kupang Darwin Australia dan sebaliknya juga ujar dia perlu disosialisasikan terlebih dahulu serta pengkajian terlebih dahulu.
Baca juga: Pemprov NTT nilai AirAsia mampu buka gerbang wisata pulau Timor
Namun pada dasarnya setelah penerbangan perdana yang dibuka di jam sore hari, pihaknya akan mengubahnya ke penerbangan pagi hari untuk menghubungkan dengan penerbangan pagi ke Perth.
Baca juga: AirAsia kembali buka layanan tujuan destinasi Labuan Bajo
“Nanti akan terealisasi pada Januari 2024 jadwal pagi tersebut,” tambah dia.
