Kupang (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Timur Melki Laka Lena dan sejumlah bupati/wali kota di provinsi itu bertemu Menteri Komdigi Meutya Hafid di Jakarta, untuk membahas tentang konektivitas digitalisasi untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat NTT.
"Dalam pembahasan dengan Ibu Menteri Komdigi kita bahas tentang konektivitas digitalisasi khususnya di sektor pariwisata, UMKM, dan layanan kesehatan berbasis digital telemedicine," kata Gubernur NTT Melki Laka Lena dalam keterangan yang diterima ANTARA di Kupang, Kamis.
Gubernur NTT mengajak seluruh kepala daerah di NTT ke Jakarta untuk berkoordinasi bersama Pemerintah Pusat dalam rangka mendukung pembangunan di NTT.
Melki Laka Lena, pada kesempatan tersebut menegaskan bahwa digitalisasi dapat membawa perubahan nyata bagi masyarakat NTT.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat NTT tidak tertinggal dalam era digital ini. Dengan internet yang lebih merata, anak-anak bisa belajar lebih baik, UMKM bisa memperluas pasar, dan layanan kesehatan bisa menjangkau lebih banyak orang,” ungkapnya.
Salah satu program yang akan segera diterapkan adalah telemedicine, yang memungkinkan masyarakat mendapatkan layanan kesehatan secara digital tanpa harus menempuh perjalanan jauh.
“BPJS Kesehatan siap menjadikan NTT sebagai proyek percontohan telemedicine, karena di beberapa daerah, akses ke fasilitas kesehatan masih menjadi tantangan besar,” jelas Gubernur Emanuel.
Selama empat hari berturut-turut, Gubernur NTT bersama sejumlah kepala daerah se-NTT bertemu dengan para menteri di Jakarta.
Sejumlah menteri yang ditemui itu mulai dari Menteri Koperasi, Menteri KKP, kepala Badan Gizi Nasional, Menteri Pendidikan dan sejumlah menteri lainnya.
Pertemuan dengan sejumlah menteri itu kata Gubernur NTT, untuk meminta dukungan pemerintah pusat untuk mendukung pembangunan di Nusa Tenggara Timur.