Kupang (ANTARA) - Delegasi dari 17 negara yang tergabung dalam negara-negara kawasan pasifik diundang untuk menghadiri Indonesia–Pacific Cultural Synergy (IPACS) 2025 yang pelaksanannya dimulai pada Selasa (11/11) hingga Kamis (13/11) di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Direktur Jenderal Diplomasi, Promosi, dan Kerja Sama Kebudayaan Kementerian Kebudayaan (Kemenbud) Endah T.D Retnoastuti kepada wartawan di Kupang, Senin mengatakan nantinya Menteri-Menteri Kebudayaan dari 17 negara akan hadir dalam kegiatan internasional itu.
"Tadi Pak Gubernur NTT juga sudah menyambut kedatangan dari Menteri Kaledonia Baru yang akan menghadiri pembukaan IPACS besok," katanya.
Sisanya, kata dia, akan tiba di Kupang pada Selasa (11/11) besok dan nanti Menteri Kebudayaan (Menbud) RI Fadli Zon juga akan membuka kegiatan tersebut.
Namun hingga Senin (12/11) malam, lanjutnya, yang sudah mengkonfirmasi untuk hadir dalam acara puncak IPACS 2025 pada Rabu (12/11) berjumlah 12 negara.
Dia menambahkan pelaksanaan IPACS bukan baru dilaksanakan saat pembukaan, puncak acara, dan penutupan, namun sebelumnya sudah dilaksanakan residensi program yang sudah dilaksanakan sejak 3 November hingga 10 November 2025.
Lebih lanjut, kata dia, penunjukan Kota Kupang sebagai lokasi IPACS bukan kebetulan, namun sudah dibicarakan dari jauh-jauh hari.
Dia menambahkan Kota Kupang ditunjuk karena dianggap paling siap untuk menyelenggarakan kegiatan internasional tersebut.
Gubernur NTT Melki Laka Lena menyebutkan 17 negara yang hadir tersebut antara lain Negara Kepulauan Cook, Negara Federasi Mikronesia, Polinesia Prancis, Papua Nugini, dan Samoa.
Kemudian ada juga Tonga, Kaledonia Baru, Fiji, Niue, Kiribati, Kepulauan Marshall, Nauru, Palau, Vanwatu, Kepulauan Salomon, Tuvalu, dan terakhir adalah Timor Leste.
Melki mengatakan selain delegasi dari 17 negara, ada juga perwakilan dari 10 provinsi di Indonesia yang berpartisipasi dalam IPACS tersebut.
"Diantaranya Papua Tengah, NTT, Papua, Maluku, Maluku Utara, Sulawesi Utara, Papua Barat, serta beberapa provinsi lagi di Papua," ujarnya.
Melki mengajak semua pihak di Kota Kupang untuk bersama-sama menjaga penyelenggaraan kegiatan tersebut dengan lancar dan aman serta menjaga nama baik NTT sebagai penyelenggara.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Indonesia undang delegasi 17 negara hadiri IPACS 2025 di Kupang NTT

