Kupang (ANTARA) - PT Pelni (Persero) akhirnya memutuskan mengirim KM Binaiya ke wilayah NTT untuk melayani masyarakat di provinsi kepulauan ini untuk menggantikan posisi KM AWU yang terbakar di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah pada 26 Maret lalu.
"Sudah ada penggantinya saat ini. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir lagi, karena sudah ada pengganti tetapi hanya sementara saja, sambil menunggu perbaikan KM AWU," kata Manager Operasi PT Pelni Cabang Kupang, Nusa Tenggara Timur Bastian Bethan kepada Antara di Kupang, Rabu (10/4).
Hal ini disampaikannya berkaitan dengan pergantian KM AWU, setelah dikabarkan terbakar di ruang kemudi saat docking pada 26 Maret 2019, namun kobaran api berhasil dipadamkan oleh tim pemadam kebakaran.
Bastian menjelaskan bahwa kapal penganti itu akan tiba di Kupang pada 22 April 2019 dan akan melayani pelayaran di NTT selama dua bulan ke depan.
"Saya kurang tahu KM AWU kapan selesai diperbaiki tetapi bahwa kapal Binaiya sudah pasti akan melayani penumpang di NTT selama dua bulan," ujarnya.
Ia menambahkan rute pelayaran KM Binaiya adalah Labuan Bajo, Benoa, Bima, Bontang, Surabaya, Kumai, Kupang, Kalabahi dan Ende.
Sedangkan rute pelayaran KM Awu yakni Bima, Benoa, Tanjung Perak, Waingapu, Ende, Kupang, Kalabahi, dan Kumai (Kota Waringin Barat).
Sebelumny Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemy Francis kepada wartawan di Kupang beberapa waktu lalu juga sudah mendesak agar Pelni segera mencari kapal pengganti bagi KM AWU.
"Kalau kapalnya rusak mesti ada pengganti, agar penumpang dengan rute yang dilayani oleh KM AWU tidak merugi," kata dia.
Baca juga: KNKT diminta investigasi penyebab kebakaran KM Awu
Baca juga: Pelni tambah frekuensi pelayaran
KM Binaiya layani NTT gantikan KM AWU
KM Binaiya yang akan melayani lintasan pelayaran di NTT. (ANTARA FOTO/Jessica Wusang)
Rute pelayaran KM Binaiya adalah Labuan Bajo, Benoa, Bima, Bontang, Surabaya, Kumai, Kupang, Kalabahi dan Ende.
