Kegiatan ekspedisi kas keliling BI-TNI AL mendapat apresiasi dari Manggarai Barat

id kas keliling bi tni al

Kegiatan ekspedisi kas keliling BI-TNI AL mendapat apresiasi dari Manggarai Barat

Asisten III Setda Manggarai Barat Agustinus (ketiga kiri) sedang memberikan kata sambutan saat membuka kegiatan ekspedisi kas keliling di desa Nggorang, Manggarai Barat. (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)

Pemerintah kabupaten Manggarai Barat, mengapresiasi kegiatan ekspedisi kas keliling yang digelar oleh Bank Indonesia-TNI AL yang sudah berjalan di dua wilayah di ujung barat Pulau Flores itu dalam dua hari terakhir.
Kupang (ANTARA) - Pemerintah kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur mengapresiasi kegiatan ekspedisi kas keliling yang digelar oleh Bank Indonesia-TNI AL yang sudah berjalan di dua wilayah di ujung barat Pulau Flores itu dalam dua hari terakhir.

"Kita memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada BI-TNI AL yang telah menggelar kegiatan ini di wilayah kami, khususnya di Pulau Komodo dan di Desa Nggorang, karena ini tentu sangat membantu masyarakat di kedua daerah itu," kata Asisten III Setda Manggarai Barat Agustinus Hama di Desa Nggorang, Manggarai Barat, Senin (23/9).

Hal ini disampaikannya saat membuka kegiatan ekspedisi kas keliling yang dihadiri langsung oleh Ketua Departemen Pengelolaan Uang (DPU) BI Heru Pranoto dan Kepala BI perwakilan NTT I Nyoman Ariawan Atmaja serta Komandan KRI Hiu 634 Mayor Laut (P) Agus Tri Ariyanto.

Agus mengatakan bahwa masih banyak masyarakat di desa dan pulau-pulau di wilayah kabupaten Manggarai Barat, belum terlalu bisa membedakan mana uang palsu dan uang yang asli.

Baca juga: Ekspedisi Kas Keliling - Tim BI disambut tarian Manca di Pulau Komodo
Baca juga: Ekspedisi kas keliling - Diharapkan penukaran uang lusuh menyebar di seluruh wilayah


"Sehingga dengan kedatangan BI ini tentu sangat membantu masyarakat, setidaknya di dua desa itu, sehingga mengurangi ketidaktahuan masyarakat lainnya," katanya.

Bagi dia kegiatan ekspedisi kas keliling itu sangat bermanfaat, selain karena ada sosialisasinya ada juga penukaran uang Rupiah yang baru serta pemberian bantuan kepada sekolah dan desa setempat.

Bantuan yang diberikan tentunya menurut dia akan sangat berguna dan bermangfaat bagi desa dan sekolah setempat karena memang bantuan yang diberikan berupa laptop dan printer akan memenuhi kebutuhan sekolah.

Dalam kesempatan tersebut dirinya juga menyampaikan harapannya agar BI juga bisa membantu mereka untuk mendatangkan kapal sampah untuk memberikan sampah di laut ketika wisatawan sembarangan membuang sampah.

BI di hari ketiganya di Desa Nggorang menyiapkan dana sebanyak Rp100 juta untuk penukaran uang lusuh serta uang logam di desa itu.

Baca juga: Ekspedisi kas keliling - Antusiasme warga 3T tukar uang lusuh
Baca juga: Ekspedisi kas keliling - Negara hadir bagi masyarakat