Kupang (Antara NTT) - Akademi sepak bola Bali United Kupang secara resmi dibuka di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Sabtu sore.
Hadir dalam acara peluncuran Akademi Bali United Kupang, Wakil Wali Kota Kupang Hermanus Man, Sekertaris KONI NTT, Lambert Tukan, Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemy Francis, CEO Bali United Yabes Tanuri yang juga datang bersama pelatih dan sejumlah pemain inti tim Bali United.
Dalam acara peluncuran itu, CEO Akademi Bali United Kupang David Fulbertus mengatakan bahwa pembentukan akademi sepak bola tersebut bermula dari hobi dan kecintaannya terhadap dunia sepak bola.
"Saya punya mimpi pertama menghabiskan waktu luang bersama keluarga untuk kegiatan positif dan sepak bola menjadi media komunikasi yang efektif orang tua dan anak-anak usia bermain," katanya.
Selain itu, hadirnya akademi sepak bola ini diharapkan dapat menjadi ruang untuk mengasa keterampilan generasi muda di Kota Kupang dalam dunia sepak bola sehingga pada masa mendatang bisa berkiprah di tingkat yang lebih tinggi.
"Anak-anak mudah di NTT punya banyak potensi yang tidak kalah bersaing dengan daerah lain di Indonesia, tinggal bagaimana potensi itu bisa dikembangkan dengan pola latihan teori dan praktik yang memadai," katanya.
David menjelaskan kriteria usia yang yang menjadi peserta akademi sepak bola tersebut terdiri atas U-8, U-10, U-12, U-14, U-16, dan U-18.
Saat ini sudah tercatat lebih dari 200 peserta yang telah mendaftar dengan biaya pendaftaran sebesar Rp250 ribu dengan iuran latihan Rp50 ribu per bulan.
Pelati Tim Bali United Hans Peter Schaller berharap akademi sepak bola tersebut bisa menghasilkan bibit-bibit pemain unggul untuk bisa beraksi di tingkat yang lebih tinggi.
Ia mencontohkan salah satu pemain muda dari Nusa Tenggara Timur telah bergabung dengan Tim Bali United maupun Tim Nasional Indonesia, seperti Yabes Roni Malaifani.
"Saya berharap dengan adanya akademi ini bisa mencetak pemain yang memiliki keterampilan yang baik dan bisa bermain untuk Bali United maupun untuk Tim Nasional pada masa mendatang," katanya.