Diberlakukan Car Free Night pada malam pergantian tahun di Sumba Timur

id Sandelwood

Diberlakukan Car Free Night pada malam pergantian tahun di Sumba Timur

Kapolres Sumba Timur AKBP Handrio Wicaksono (ANTARA FOTO/HO-Polres Sumba Timur)

"Pemberlakuan car free night ini bertujuan pengamanan perayaan malam pegantian tahun di Kota Waingapu," kata Kapolres Sumba Timur AKBP Handrio Wicaksono.
Kupang (ANTARA) - Polres Sumba Timur berlakukan car free night pada malam pergantian tahun dari 2019 ke 2020 untuk menutup akses kendaraan bermotor di sepanjang jalur jalan utama Kota Waingapu di ujung timur Pulau Sumba itu.

"Pemberlakuan car free night ini bertujuan pengamanan perayaan malam pegantian tahun di Kota Waingapu," kata Kapolres Sumba Timur AKBP Handrio Wicaksono dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Kupang, Selasa (31/12).

Dia mengatakan, pemberlakuan aturan ini juga untuk mencegah kemacetan akibat jumlah kendaraan yang meningkat tajam pada saat malam pergantian tahun.

Dia menjelaskan, volume kendaraan biasanya meningkat tajam akibat mobilisasi warga di sekitar Kota Waingapu maupun dari wilayah pedesaan menuju jantung ibu kota.

"Karena akses kendaraan di jalan utama dalam kota kami tutup untuk mencegah kemacetan maupun dampak polusi," katanya.
Upacara Pasola di Sumba Timur. (ANTARA FOTO/HO-Kemendikbud RI)
Handrio mengatakan, selain itu, pihaknya juga telah mengimbau agar perayaan pergantian tahun dilakukan secara terpusat di satu titik yaitu Taman Sandelwood yang berada di jantung Kota Waingapu.

Dengan terpusat pada satu titik, maka para personel kepolisian bisa dengan mudah melakukan pengamanan secara terfokus.

Dia menambahkan, selain itu masyarakat juga diimbau agar tidak berkendaraan dalam kondisi mabuk serta tidak menggunakan knalpot racing maupun ugal-ugalan di jalan raya yang bisa mengancam keselamatan pengguna jalan.

"Kami berharap imbauan ini diikuti berbagai pihak agar perayaan malam pergantian tahun di Kota Waingapu dapat berlangsung aman tanpa terjadi hal yang tidak diinginkan," demikian Kapolres Sumba Timur AKBP Handrio Wicaksono.