Undana Kupang lahirkan belasan dokter muda

id Dokter muda

Undana Kupang lahirkan belasan dokter muda

Dekan Fakultas Kedokteran Undana Kupang dr Sangguana MJ Koamesah saat memberikan sambutan pada pelantikan 12 orang dokter muda di Fakultas Kedokteran Undana Kupang, Jumat (24/1/2020). (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)

"Oleh karena itu dokter-dokter muda yang baru dilantik dan diambil sumpahnya, harus bisa berkreasi sehingga tidak kalah dengan perkembangan zaman," kata dr Sangguana MJ Koamesah..
Kupang (ANTARA) - Fakultas Kedokteran Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Nusa Tenggara Timur melantik serta melakukan pengambilan sumpah terhadap 12 dokter muda yang telah dinyatakan lulus uji kompetensi mahasiswa pendidikan profesi dokter (UKMPPD) secara nasional di Kupang, Jumat (24/1).

Dekan Fakultas Kedokteran Undana Kupang dr Sangguana MJ Koamesah dalam sambutannya di hadapan 12 dokter muda, dan orang tua serta para tamu undangan menyampaikan bahwa diera industri seperti saat ini atau era 4.0 keterampilan manusia sangat dibutuhkan sehingga bisa mengalahkan apa yang dimiliki oleh mesin.

"Oleh karena itu dokter-dokter muda yang baru dilantik dan diambil sumpahnya, harus bisa berkreasi sehingga tidak kalah dengan perkembangan zaman," katanya.

Menurut dia tidak hanya keahlian dalam, sikap dan prilaku juga harus menunjukkan pelayanan yang baik bagi masyarakat yang membutuhkan perawatan, agar selalu disayang oleh pasien.

Tak hanya itu, keterampilan dalam berkomunikasi dengan pasien juga harus ditingkatkan, seperti dalam hal berbicara serta mendengarkan pasien dalam mengeluhkan penyakit atau yang diderita.
Sejumlah dokter muda berpose bersama usai acara pelantikan di Fakultas Kedokteran Undana Kupang, Jumat (24/01/2020). (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)
Ia menambahkan 12 dokter muda itu nantinya akan ditempatkan di sejumlah Puskesmas yang ada di wilayah NTT khususnya di daerah pedalaman yang minim tenaga dokter.

"Oleh karena itu saya sudah menyampaikan kepada mereka tadi agar manfaatkan apa yang sudah didapat selama berada di Undana untuk diterapkan di masyarakat. Bantu masyarakat kecil dengan kemampuan yang ada sehingga masyarakat terbantu," ujar dia.

Ia menambahkan dengan pelantikan dokter ini maka Fakultas Kedokteran Undana sudah berhasil menghasilkan 280 dokter semenjak 2008 fakultas itu didirikan .

Ratusan dokter yang dihasilkan oleh Undana itu ujar dia saat ini sudah bekerja di sejumlah rumah sakit baik di NTT maupun di daerah lain di luar provinsi berbasis kepulauan itu.

Sementara itu 12 nama dokter muda yang baru dilantik adalah dr Agnes, dr Dini, dr Legoh, dr Erko, dr Selvy, dr Lia, dr David, dr Dian, dr Edward, dr Ay, dr Vany dan dr Ifah.

Ditemui secara terpisah seorang dokter muda yang baru dilantik dr Agnes menyampaikan terima kasihnya kepada Undana yang telah membuat dirinya berhasil menjadi dokter.

"Tetapi yang lebih utama adalah saya ingin sampaikan terima kasih saya kepada orang tua saya yang sudah berjuang buat saya sehingga saya bisa menjadi dokter. Saya akan memberikan yang terbaik bagi masyarakat dengan profesi yang dimilikinya saat ini," katanya.
Sejumlah lulusan fakultas kedokteran yang tergabung dalam Pergerakan Dokter Muda Indonesia (PDMI) menanggalkan jas putih mereka seusai menggelar aksi unjuk rasa di pelataran Gedung Kemenristekdikti, Jakarta, Jum'at (5/4/2019). Mereka menuntut Kemenristekdikti mencabut surat edaran No. 598/E.E3/DT/2014 yang dianggap menghalangi hak para lulusan kedokteran untuk mendapatkan ijazah, karena untuk mendapatkan ijazah tersebut mereka harus kembali melewati uji kompetensi sertifikasi profesi kedokteran. (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)