Kupang (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur, dr. Meserasi Ataupah mengatakan, seorang pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah ini meninggal dunia, sehingga kasus meninggal akibat paparan COVID-19 di daerah ini bertambah menjadi 15 orang.
"Hari ini ada tambahan satu pasien COVID-19 yang meninggal dunia akibat terpapar COVID-19," kata Meserasi Ataupah di Kupang, Senin, (16/11).
Ia mengatakan pasien COVID-19 yang meninggal itu merupakan pasien COVID-19 dari transmisi lokal di Kota Kupang.
Baca juga: Kota Kupang masuk level sangat tinggi kasus COVID-19
"Pasien COVID-19 yang meninggal dunia di NTT terus bertambah," tegasnya.
Meserasi Ataupah menyebutkan, 15 orang pasien COVID-19 yang meninggal dunia di NTT tersebar di Kabupaten Sumba Timur dua orang, Manggarai satu orang, Timor Tengah Selatan (TTS) satu orang dan Kota Kupang 11 orang.
"Kasus meninggal akibat COVID-19 paling banyak di Kota Kupang tercatat 11 orang," katanya.
Meserasi Ataupah yang juga merupakan penjabat sementara Bupati Malaka itu menyebutkan, pasien CIVID-19 yang meninggal dunia pada umumnya merupakan pasien COVID-19 dari transmisi lokal.
Baca juga: Doni Monardo tegaskan larangan kegiatan mengumpulkan massa
Ia berharap masyarakat NTT agar tetap mentaati protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran kasus COVID-19 yang terus meningkat seperti menggunakan masker, menjaga jarak serta mencuci tangan dengan menggunakan sabun sebelum dan sesudah melakukan aktifitas.
Pasien COVID-19 meninggal di NTT bertambah jadi 15 orang
Hari ini ada tambahan satu pasien COVID-19 yang meninggal dunia akibat terpapar COVID-19