Korem 161/Wira Sakti gelar Serbuan Vaksin di NTT

id vaksinasi ,ntt,serbuan vaksinasi

Korem 161/Wira Sakti gelar Serbuan Vaksin di NTT

Komadan Detasemen Kesehatan 04-09-01/Kupang Letkol Ckm dr. Agus Saptiady,Sp (kiri) sedang memantau pelaksanaan vaksinasi di RS Wira Sakti Kupang, Kamis, (1/7/2021). (ANTARA/Bernadus Tokan)

Jadi setiap hari kami bisa memberikan vaksinasi kepada lebih dari 1.000 orang,"
Kupang (ANTARA) - Korem 161/Wira Sakti bekerja sama dengan Dinas Kesehatan menggelar Serbuan Vaksinasi di seluruh wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) sejak 26 Juni 2021.

Pelaksanaan Serbuan Vaksinasi ini untuk memperbesar cakupan atau capaian jumlah masyarakat yang tervaksinasi sesuai dengan perintah Presiden, kata Komandan Detasemen Kesehatan 04-09-01/Kupang Letkol Ckm dr. Agus Saptiady, SP di Kupang, Kamis (1/7).

"Kami melaksanakan Serbuan Vaksinasi ini atas petunjuk Pangdam IX/Udayana sesuai arahan Panglima TNI, berdasarkan petunjuk dari Presiden untuk melaksanakan Serbuan Vaksinasi guna memperbesar cakupan ataupun capaian jumlah masyarakat yang tervaksinasi," kata Agus Saptiady di sela memantau pelaksanaan vaksinasi di kawasan sekitar RS Wira Sakti Kupang.

Menurut dia, sesuai dengan petunjuk Panglima Kodam IX/Udayana, Korem 161/Wira Sakti Kupang diberi target setiap hari melakukan vaksinasi sebanyak 1.500 dosis.

Baca juga: Korem 161/WS kembangkan peternakan ayam tingkatkan ketahanan pangan di Belu
Baca juga: Korem 161/WS bangun 22 titik pompa air di NTT


Target vaksinasi 1.500 dosis ini di bagi ke semua Kodim baik di Kupang, Sumba, Pulau Flores, Alor, Rote, dan di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara dan Belu.

"Jadi setiap hari kami bisa memberikan vaksinasi kepada lebih dari 1.000 orang," katanya menjelaskan.

 
Komadan Detasemen Kesehatan 04-09-01/Kupang Letkol Ckm dr. Agus Saptiady,Sp (tiga dari kiri) bersama vaksinator dan peserta vaksin. (ANTARA/Bernadus Tokan)


Khusus Kota Kupang, dia mengatakan setiap hari dibatasi rata-rata 200-250 orang.

Pembatasan pemberian vaksinasi ini untuk memberikan kesempatan kepada petugas kesehatan melakukan validasi laporan harian vaksinasi dan juga ada waktu untuk beristirahat.

Dia menambahkan, pelaksanaan Serbuan Vaksinasi ini akan terus dilakukan selama masih ada ketersediaan dosis vaksin dari Dinas Kesehatan.

"Serbuan Vaksinasi ini akan berlangsung terus sampai vaksinnya habis. Karena kita selalu didukung oleh Mabes TNI dalam hal ini atau Panglima TNI melalui jalur Dinas Kesehatan Provinsi. Didukung untuk vaksin Astrazeneca dan Sinovac," katanya menambahkan.