Kupang (AntaraNews NTT) - Dinas Perhubungan Kota Kupang mulai melakukan pemeriksaan kelaikan kendaraan (ramp chek) yang akan digunakan para pemudik untuk berlebaran bersama keluarga di kampung halaman.
"Kami lebih awal melakukan pemeriksaan terhadap kelaikan kendaraan khususnya bus yang digunakan pemudik menjelang hari raya Idul Fitri," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Kupang Yogeren Leka di Kupang, Senin (4/6), terkait antisipasi pemerintah Kota Kupang dalam mengatasi kecelakaan kendaraan pemudik di daerah itu.
Ia mengatakan, pemeriksaan yang dilakukan mulai bulan Ramadhan sebagai antisipasi beroperasinya kendaraan umum yang tidak layak beroperasi.
Pemeriksaan dilakukan Dinas Perhubungan Kota Kupang, meliputi pemeriksaan surat-surat kendaraan, buku iji, kartu pengawasan dan fungsi kendaraan, sehingga warga yang hendak berpergian dengan menggunakan kendaraan umum menjadi lebih aman.
Baca juga: ASDP Kupang siapkan delapan armada antisipasi Lebaran
Leka mengatakan, pemeriksaan fisik kendaraan sudah mulai berlangsung sejak Jumat (1/6) dan belum menemukan adanya kendaraan umum yang tidak laik beroperasi.
Pemeriksaan kendaraan, kata dia, akan lebih diintensifkan pada pekan ini sebelum liburan bersama berlangsung pada pekan depan.
"Apabila dalam pemeriksaan ditemukan adanya kendaraan umum yang tidak laik beroperasi maka tidak akan diizinkan untuk mengangkut penumpang," tegas Leka.
Pemeriksaan kendaraan umum, kata dia, dilakukan untuk kesiapan kendaraan umum sehingga selamat dalam melakukan perjalanan.
"Apalagi topografi di Timor terdapat banyak pegunungan sehingga membutuhkan kendaraan yang laik operasi dalam medan seperti itu," tegas Leka.
Baca juga: BI NTT siapkan Rp1,7 triliun untuk mudik Lebaran
Dishub Kupang periksa kelaikan angkutan mudik
Fasilitas angkutan Lebaran bagi para pemudik.
Dinas Perhubungan Kota Kupang mulai melakukan pemeriksaan kelaikan kendaraan (ramp chek) yang akan digunakan para pemudik untuk berlebaran bersama keluarga di kampung halaman.
