Kupang (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kupang, Provinsi nusa Tenggara Timur mengingatkan warga setempat untuk waspada terhadap serangan penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang mulai terjadi di daerah itu.
"Kita ingatkan warga untuk waspada terhadap kasus DBD yang mulai terjadi di Kota Kupang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, Retnowati di Kupang, Kamis (6/1).
Ia mengatakan hal itu terkait ditemukannya kasus demam berdarah dengue di wilayah Manulai II, Kecamatan Alak.
Menurut dia berdasarkan data pada Dinas Kesehatan Kota Kupang saat ini baru ditemukan adanya empat warga Kota Kupang yang dirawat karena terpapar kasus DBD.
Dia menjelaskan selama musim hujan di wilayah ibu kota Provinsi NTT ini potensial untuk terjadinya kasus DBD dengan cepat.
"Pada musim hujan seperti ini banyak genangan air yang memungkinkan nyamuk penyebab DBD bisa berkembang dengan cepat, sehingga dibutuhkan kepedulian semua pihak untuk menjaga lingkungan tempat tinggal tetap bersih dan tidak memiliki genangan air," kata Retnowati.
Baca juga: DPR ajak masyarakat NTT terapkan gerakan jumantik cegah penyakit DBD
Ia berharap warga Kota Kupang untuk secara serius memperhatikan kebersihan lingkungan agar tidak ada sarang nyamuk yang dapat memungkinkan nyamuk DBD berkembang biak.
Baca juga: Dinkes Kota Kupang : Setiap rumah harus ada juru pemantau jentik
"Nyamuk DBD ini cepat berkembang apabila adanya genangan air sehingga harus dibersihkan supaya tidak menjadi sarang nyamuk," ujarnya.
Warga Kota Kupang diminta waspada serangan DBD
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Retnowati (ANTARA FOTO/ Benny Jahang)
...Pada musim hujan seperti ini banyak genangan air yang memungkinkan nyamuk penyebab DBD bisa berkembang dengan cepat
