ICRAF dan Pemda NTT kolaborasi jalankan program penguatan ketahanan pangan

id Ketahanan pangan NTT,program ketahanan pangan,ICRAF,Pemda NTT,NTT,Timor Tengah Selatan

ICRAF dan Pemda NTT kolaborasi jalankan program penguatan ketahanan pangan

Ilustrasi - Sungai Noel Mina di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Pulau Timor, NTT. (ANTARA/Dok. ANTARA Biro NTT)

...Ketiga paket kerja ini bekerja secara simultan dan saling melengkapi

Kupang (ANTARA) - The International Centre For Research In Agroforestry (ICRAF) Program Indonesia berkolaborasi dengan pemerintah provinsi dan kabupaten di Nusa Tenggara Timur dalam menjalankan program penguatan ketahanan pangan melalui proyek Sustainable Landscapes for Climate-Resilient Livelihoods (Land4Lives).

"Kolaborasi proyek Land4Lives hadir sebagai upaya untuk peningkatan penghidupan yang tahan terhadap fluktuasi ekonomi peningkatan ketahanan pangan bagi masyarakat tertinggal dan rentan, terutama perempuan dan anak perempuan," kata Koordinator Nasional Proyek Land4Lives Andre Ekadinata, dalam keterangan yang diterima di Kupang, Senin, (14/3).

Ia menjelaskan pihaknya berkerja sama dengan Pemerintah Provinsi NTT dan Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Selatan untuk memperkuat kapasitas dalam melakukan adaptasi perubahan iklim. Sasaran proyek akan dilangsungkan di Daerah Aliran Sungai (DAS) Noel Mina dan Benain di Timor Tengah Selatan.

Andre menjelaskan proyek tersebut terdiri dari tiga paket pekerjaan yang masing-masing memiliki target dan komponen kegiatan serta mitra pemangku kepentingan yang berbeda di antaranya bekerja untuk memperkuat kebijakan tata kelola bentang lahan yang peka terhadap gender dan iklim.

Selain itu, ujar dia, proyek tersebut menyasar pula kepada program pengelolaan dan restorasi bentang lahan yang mampu mendorong partisipasi kelompok rentan, terutama perempuan serta fokus pada upaya peningkatan mata pencaharian yang tahan iklim dan fluktuasi ekonomi.

Terta penguatan ketahanan pangan, khususnya untuk masyarakat rentan terutama perempuan dan anak-anak. "Ketiga paket kerja ini bekerja secara simultan dan saling melengkapi," katanya.

Andre mengatakan proyek land4lives ini akan dimulai dibuka melalui kegiatan lok lokakarya pada Kamis (17/3) yang akan diikuti organisasi perangkat daerah terkait di tingkat provinsi dan kabupaten yang menjadi sasaran program.

Baca juga: 65 desa di Sumba Tengah jadi lokasi lumbung pangan

Proyek Land4Lives atau #LahanUntukKehidupan adalah proyek kerja sama untuk perubahan iklim antara Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas dan Pemerintah Kanada melalui Global Affairs Canada (GAC).

Baca juga: Indonesia-FAO eratkan kerja sama untuk sistem pangan berkelanjutan

Kegiatan ini dilaksanakan oleh World Agroforestry (ICRAF) Program Indonesi dengan bekerja sama dengan pemerintah daerah di tiga provinsi, yakni Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Timur. Land4Lives akan dilaksanakan selama lima tahun (Maret 2021- Maret 2026).