Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) membuka pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) 2022.
“BPI Kemendikbudristek merupakan program beasiswa yang bertujuan meningkatkan dan membangun sumber daya manusia Indonesia. Beasiswa ini merupakan kerja sama Kemendikbudristek dengan LPDP,” ujar Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik), Dr Abdul Kahar MPd, di Jakarta, Selasa, (12/4).
BPI Kemendikbudristek, terdiri dari program beasiswa bergelar (degree) dan non-gelar (non-degree). Semua jenis program beasiswa bergelar S1, S2, dan S3 untuk perguruan tinggi dalam dan luar negeri.
BPI Kemendikbudristek telah diluncurkan pada tanggal 22 April 2021 oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim, sebagai episode ke-10 dari Kebijakan Merdeka Belajar.
“BPI Kemendikbudristek kini memasuki tahun kedua, dengan harapan, khususnya program bergelar S1, S2 dan S3 dapat berjalan lebih baik dari tahun sebelumnya,” terang dia.
Beasiswa tersebut diberikan pada calon guru SMK, pelaku budaya, pendidik dan tenaga kependidikan, maupun pendidikan perguruan tinggi vokasi.
Pendaftaran BPI dibuka mulai 11 April hingga 30 Juni 2022. Untuk pendaftaran BPI dapat dilakukan secara daring melalui tautan beasiswa.kemdikbud.go.id.
Untuk seleksi terdiri atas seleksi administrasi yaitu validasi terhadap kesesuaian dan kebenaran dokumen; dan seleksi substansi dengan wawancara yang menilai antara lain aspek kemampuan akademik/ keterampilan, sikap, dan wawasan kebangsaan.
Kemudian, hasil seleksi tim penyeleksi administrasi dan tim pewawancara disampaikan kepada panitia seleksi untuk dilakukan rapat pleno. Calon penerima beasiswa hasil pleno ditetapkan oleh Kepala Puslapdik sebagai penerima beasiswa BPI Kemendikbudristek.*
Baca juga: Kominfo sediakan beasiswa S2 dalam dan luar negeri
Baca juga: Telkomsel buka beasiswa bagi lulusan SMA