Kupang (ANTARA) - Mantan Kapolda Nusa Tenggara Timur, Irjen Pol Johanis Asadoma mengatakan siap maju menjadi calon gubernur Nusa Tenggara Timur pada Pilkada 2024.
"Ada kelompok masyarakat yang mewacanakan, dan memang ada niat untuk ke situ , tetapi kan ada syarat-syaratnya juga," katanya saat ditemui di Kupang, Sabtu, (23/3/2024) sore.
Hal ini disampaikan saat ditanyai seputar kabar yang beredar bahwa dirinya akan maju menjadi calon gubernur NTT pada Pilkada 2024 mendatang.
Menurutnya, syarat-syarat yang harus dimilikinya untuk bisa maju dalam Pemilihan Gubernur NTT tentu harus ada partai pendukung. Sementara saat ini pria yang biasa disapa Johny itu, mengaku belum bergabung dengan partai manapun.
"Untuk maju dalam Pilgub tentunya harus ada partai yang mendukung, tidak melalui jalur independen," tuturnya.
Namun dia mengaku sudah ada beberapa partai dengan dirinya yang sudah mulai berbicara di awal terkait rencana untuk memberikan dukungan kepadanya untuk maju dalam Pilgub NTT nanti.
"Ya ada beberapa yang sudah mulai pembicaraan awal, namun belum intens," ujar dia.
Hal ini karena memang saat ini partai-partai politik sedang sibuk dengan berbagai gugatan Pemilu 2024. Karena itu, dia mengatakan bahwa usai gugatan tersebut baru kemungkinan akan ada pembicaraan lagi.
Partai-partai politik juga, me,nurut dia pasti akan melakukan survei terkait elektabilitas yang dimiliki oleh dirinya.
Johny juga mengatakan akan membuat tim untuk survei sendiri.
Saat ini tambah dia sudah ada beberapa relawan yang sudah terbentuk di beberapa kabupaten seperti di Lembata dan beberapa kabupaten lainnya.
Namun dia mengatakan bahwa pada intinya siap maju dalam Pilgub jika memang didukung oleh masyarakat NTT.
Baca juga: Aetikel - KPU ancang-ancang gelar pesta demokrasi sesuai jadwal UU Pilkada
Baca juga: Pakar: Berisiko tak indahkan putusan MK soal jadwal Pilkada serentak
Baca juga: NTT mengalokasikan dana pilkada serentak 2024 Rp1 triliun lebih
