Kupang (ANTARA) - PT PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Timur menuntaskan program penyambungan listrik gratis kepada 11.000 rumah tangga yang menyebar di provinsi berbasiskan kepulauan ini.
"Penyambungan listrik gratis kepada 11.000 rumah tangga di NTT sudah tuntas dalam rangka upaya PLN menaikkan rasio elektrifikasi di daerah ini," kata Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Timur, Bali dan Nusa Tenggara (JBTBN) Djoko Abumanan, dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Kupang, Senin (13/5).
Ia menjelaskan, pihaknya telah menyelesaikan instalasi milik pelanggan pada 11.000 rumah tangga tersebut. Terdapat sekitar 60 persen yang meterannya sudah menyala, sedangkan sisanya sedang dalam proses. Penyambungan listrik gratis ini untuk meningkatkan rasio elektrifikasi listrik di provinsi setempat yang baru mencapai sekitar 71 persen.
"Selain dengan penyambungan listrik gratis melalui program dana sosial PLN, kami juga terus mengejar pembangunan jaringan transmisi, gardu induk, serta terus gencar melistriki desa-desa," ujarnya.
Terkait penyambungan listrik gratis ini, General Manager PT (PLN) Persero Wilayah NTT, Ignatius Rendroyoko, sebelumnya mengatakan, sasaran utama program ini adalah rumah tangga miskin di provinsi setempat.
Berdasarkan data dari Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K), lanjutnya, terdapat 24.681 rumah tangga miskin yang di antaranya terdapat 17.259 RT belum berlistrik. Karena itu, sebagai upaya pemerataan rasio elektrifikasi, maka diprioritaskan untuk 17.259 rumah tangga miskin yang belum menikmati listrik.
Ignatius Rendroyoko menambahkan, bantuan penyambungan listrik dibagi dalam dua tahap, pertama diberikan kepada 11.000 KK melalui program dana sosial PLN. Sedangkan, untuk 6.529 KK lainnya dibantu melalui sinergi BUMN, badan usaha sektor ESDM, dan lainnya.
Baca juga: Sebanyak 9.202 rumah tangga di NTT tersambung listrik gratis
Baca juga: 847 rumah tangga di Belu tersambung listrik gratis
PLN NTT tuntaskan sambungan listrik gratis untuk 11.000 rumah tangga
PT PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Timur menuntaskan program penyambungan listrik gratis kepada 11.000 rumah tangga yang menyebar di provinsi berbasiskan kepulauan ini.