Kupang (ANTARA) - Manajemen Telkomsel memperluas jaringan dengan menghadirkan 15 site baru dan 7 unit COMBAT (Compact Mobile Base Station) tambahan di wilayah Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) hinga Juli 2025, yang jumlahnya akan terus bertambah hingga akhir 2025.
Vice President Area Network Operations Jawa Bali, Andrias Indra mengatakan perluasan jaringan ini merupakan wujud nyata dari semangat Telkomsel untuk membuka semua peluang, terutama di wilayah yang sebelumnya memiliki keterbatasan akses jaringan.
"Dengan hadirnya 15 site baru dan 7 COMBAT tambahan di Flores, kami berharap masyarakat dapat semakin mudah mengakses layanan digital, mulai dari komunikasi hingga kebutuhan produktivitas, dan hiburan," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima di Kupang, NTT, Selasa.
Ia menyebut penambahan infrastruktur itu difokuskan pada wilayah-wilayah dengan permintaan tinggi akan akses data dan daerah yang sebelumnya belum terjangkau jaringan secara optimal.
Kehadiran COMBAT juga memberikan solusi cepat dalam mendukung kebutuhan jaringan, khususnya di area padat aktivitas atau saat terjadi lonjakan trafik.
Telkomsel terus berupaya untuk memastikan pemerataan ketersediaan akses broadband di seluruh penjuru negeri yang mampu memberdayakan masyarakat dalam menjalani kegiatan sehari-hari.
Termasuk diantaranya masyarakat di daerah terpencil, pulau terluar, hingga wilayah perbatasan yang konsisten Telkomsel lakukan dari waktu ke waktu selama 30 tahun melayani negeri.

Selain itu, langkah tersebut merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Telkomsel untuk meningkatkan kualitas layanan jaringan broadband, memperluas jangkauan sinyal, serta mendukung percepatan transformasi digital masyarakat di kawasan timur Indonesia.
Langkah ini juga turut mendukung agenda nasional dalam pemerataan akses digital dan pemberdayaan ekonomi lokal melalui pemanfaatan teknologi informasi.
Telkomsel akan terus melakukan optimalisasi jaringan serta memperluas infrastruktur telekomunikasi secara bertahap guna memastikan seluruh lapisan masyarakat Indonesia dapat menikmati layanan digital berkualitas tanpa terkecuali.
Sementara itu, Firminus Efrem Geris petani dari Desa Compang Ndejing, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur, NTT, yang merupakan salah satu pelanggan Telkomsel, mengatakan sebelum adanya Telkomsel mereka sangat susah untuk berkomunikasi dan mengakses internet.
"Namun sejak Telkomsel masuk ke desa, Kami jadi dapat mengakses internet dan berkomunikasi dengan keluarga, dan anak yang jauh dari tempat tinggal kami," ungkap Firminus.
