Kupang (Antara NTT) - Sebanyak 11.0000 pendaftar telah mengikuti Ujian Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UNMPTN) untuk merebut 10.000 kursi yang dialokasikan Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Nusa Tenggara Timur tahun 2017.
Ketua Panitia Penerimaan mahasiswa baru Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Dr David Pandie ketika ditemui di Kupang, Senin, mengatakan, mahasiswa baru yang diterima di Undana tahun 2017 mengalami peningkatan yang sangat besar apabila dibandingkan tahun 2016 yang hanya 6.000 orang mahasiswa.
"Pada tahun 2017 Undana Kupang menerima mahasiswa baru 10.000 orang. Program studi yang banyak menerima mahasiswa baru didominasi FKIP, Fisip serta Faperta, kedokteran umum dan kedokteran hewan serta Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM)," kata Pandie.
Menurut dia, untuk formasi kedokteran umum terdapat 400 orang pelamar sedangkan formasi yang disiapkan dalam UNMPTN hanya 20 orang.
Ia mengatakan, pelaksanaan UNMPTN tahun 2017 berjalan aman dan lancar termasuk pelaksanaan ujian nasional yang berlangsung di Universitas Timor (Unimor) di Kabupaten Timor Tengah Utara diikuti 2000 orang peserta.
Proses seleksi UNMPTN di Unimor yang diikuti 2.000 orang itu dibawah koordinasi Universitas Nusa Cendana Kupang sebagai pelaksana UMPTN di NTT. Dengan demikian total mahasiswa yang mengikuti UNMPTN tahun 2017 pada Universitas Nusa Cendana dan Universitas Timor sebanyak 13.000 orang peserta.
"Dalam proses seleksi kali ini dilakukan melalui pendekatan `paper based testing` (PBT) dan `computer based testing` (CBT). Undana baru pertama kali melaksanakan tes CBT dan berjalan suskes," kata Pandie.
Proses seleksi CBT yang 205 peserta terdiri dari 165 orang dari Undana dan 40 orang dari Universitas Timor semuanya berjalan sukses.
"Demikian juga ujian berbasis kertas dan pensil juga berjalan aman. Semua hasil ujian sudah dikirim kepada panitia pusat. Kita tunggu hasil seleksi yang akan diumumkan 13 Juni 2017," tegas Pandie.
Sementara itu, Kepala Biro Administrasi Undana, Jimmy Benu mengatakan, selain melaksanakan UNMPTN, Undana juga akan menerima mahasiswa baru melalui jalur Mandiri.
Khusus untuk jalur mandiri jumlah mahasiswa yang diterima akan ditentukan setelah pengumuman SNMPTN dilakukan. Penerimaan mahasiswa baru melalui jalur mandiri ditentukan pihak Undana.
"Khusus untuk mahasiswa yang mengikuti seleksi jalur mandiri akan dikenakan pungutan uang pangkal sesuai program studi yang dipilih. Jumlah uang pangkalnya belum ditentukan pihak Undana," kata Benu.