Kupang (ANTARA) - Gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Provinsi Nusa Tenggara Timur menyebutkan ada penambahan satu orang pasien positif COVID-19 pada Kamis, (2/7) sehingga total menjadi 119 orang.
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 NTT, Dominikus Minggu Mere kepada wartawan di Kupang, Kamis, mengatakan pasien positif COVID-19 di Kabupaten Flores Timur merupakan seorang pekerja yang pernah bekerja di luar NTT.
Baca juga: Terus bertambah, Pasien COVID-19 yang sembuh di NTT jadi 88 orang
"Pasien ini baru satu bulan berada di Flores Timur dan masuk dalam kluster lokal positif COVID-19," kata Dominikus.
Menurut dia, Flores Timur sebelumnya sudah bebas dari kasus positif COVID-19 setelah dua orang pasien sebelumnya telah dinyatakan sembuh. Namun dengan adanya satu kasus baru pasien positif COVID-19 sehingga daerah itu masuk menjadi zona merah dengan adanya satu pasien positif COVID-19.
Dominikus yang juga Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT itu mengatakan, kasus pasien positif COVID-19 di Flores Timur itu diketahui setelah tim medis di laboratorium biologi molekuler polymerase chain reaction (PCR) RSUD Prof.Dr.W.Z.Johannes Kupang melakukan pemeriksaan terhadap 94 spesimen swab yang berasal dari Kota Kupang, Flores Timur, Sumba Barat Daya dan Manggarai Barat.
"Sesuai hasil pemeriksaan terdapat satu sampel yang terkonfirmasi positif COVID-19 berasal dari Kabupaten Flores Timur," kata Dominikus.
Baca juga: Presiden Jokowi: Jangan paksakan normal baru bila data tidak mendukung
Ia mengatakan dari 119 pasien positif COVID-19 di NTT yang sembuh sebanyak 87 orang, sedangkan yang sedang dalam perawatan medis 31 orang dan meninggal satu orang.
Positif COVID-19 di NTT naik menjadi 119 orang
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur, Dominikus Minggu Mere. (Antara/ Benny Jahang)
Pasien ini baru satu bulan berada di Flores Timur dan masuk dalam kluster lokal positif COVID-19
