Citilink layani empat rute penerbangan di NTT

id NTT,Citilink,Dishub NTT,Penerbangan di NTT

Citilink  layani empat rute penerbangan di NTT

Bupati Ende Djafar Ahmad (keempan kanan) berposes bersamai sejumlah stakeholder dalam pembukaan penerbangan perdana Maskapai Citilink dengan rute Kupang-Ende di Ende, Selasa (15/12/2020). (ANTARA/HO-Dinas Perhubungan NTT)

Hari ini Citilink mulai melayani penerbangan di wilayah NTT khususnya dari Kota Kupang beberapa ibu kota kabupaten yaitu Ende, Bajawa, Waingapu, dan Labuan Bajo dan sebaliknya
Kupang (ANTARA) - Maskapai Citilink mulai melayani empat rute penerbangan yang menghubungkan Kota Kupang ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan empat kabupaten lainnya yakni Ende, Ngada, Sumba Timur, dan Manggarai Barat.

"Hari ini Citilink mulai melayani penerbangan di wilayah NTT khususnya dari Kota Kupang beberapa ibu kota kabupaten yaitu Ende, Bajawa, Waingapu, dan Labuan Bajo dan sebaliknya," kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi NTT Isyak Nuka ketika dihubungi di Kupang, Selasa, (15/12).

Layanan penerbangan ini sebelumnya direncanakan mulai 28 Oktober 2020 namun terjadi beberapa kali penundaan hingga akhirnya terlaksana pada Selasa (15/12).

Isyak mengatakan pemerintah provinsi NTT menyambut gembira hadirnya layanan penerbangan makspai Citilink ini karena akan berdampak positif bagi kemajuan pembangunan di NTT terutama di bidang transportasi.

"Adanya pergerakan arus manusia dan barang melalui transportasi udara yang semakin lancar sudah tentu akan menggairahkan perekonomian," katanya.

Ia mengatakan layanan penerbangan pada empat rute ini juga akan semakin menggairahkan sektor pariwisata karena merupakan daerah-daerah tujuan wisata.

Baca juga: Wings Air buka dua rute baru di NTT

Baca juga: Penerbangan Kupang-Lewoleba dihentikan akibat erupsi gunung


Dengan rute ini, lanjut dia, maka wisatawan dari luar NTT yang masuk melalui Kupang akan semakin mudah berwisata ke Pulau Flores melalui Ende, Ngada, dan Manggarai Barat maupun ke Pulau Sumba melalui Sumba Timur.

"Sektor pariwisata akan semakin hidup karena rute-rute ini melewati daerah destinasi pariwisata yang semakin mudah dijangkau wisatawan," katanya.