Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyalurkan bantuan berupa dana dan bahan pokok untuk korban bencana alam di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah diserahkan kepada Sekretaris Daerah Provinsi NTT Benediktus Polo Maing untuk selanjutnya disalurkan ke Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Siklon Tropis Seroja Provinsi NTT.
"Bantuan tersebut di antaranya logistik senilai Rp306,7 juta yang terdiri dari sembako dan lain-lain serta uang tunai senilai Rp457 juta," kata Pelaksana Tugas Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Yulianto Prabowo di Kupang, Jumat, (23/4).
"Semoga bantuan ini meringankan beban masyarakat korban bencana alam dan juga kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat bisa segera kembali pulih seperti sedia kala," katanya.
Sekretaris Daerah Provinsi NTT Benediktus Polo Maing menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah karena telah mendukung penanganan dampak bencana alam di NTT.
"Terima kasih pada Pemerintah Jawa Tengah dan semua jajaran serta komponen masyarakat yang telah berpartisipasi di bawah koordinasi Gubernur Jawa Tengah untuk membantu masyarakat NTT," katanya.
Ia mengatakan bahwa dukungan tersebut akan mempercepat pemulihan dampak bencana di wilayah NTT.
Posko Satuan Tugas Tanggap Darurat Bencana Badai Seroja Pemerintah Provinsi NTT mencatat hingga Minggu (18/4) bencana alam yang terjadi akibat Siklon Seroja telah menyebabkan 181 orang meninggal dunia dan 225 orang terluka.
Bencana alam tersebut berdampak pada 473.909 orang dan memaksa 85.168 orang di antaranya mengungsi.
Baca juga: Asabri salurkan bantuan untuk korban bencana alam di NTT
Baca juga: Sumatera Barat kirim rendang 1,5 ton untuk korban bencana NTT
