Inter mengakhiri penantian 11 tahun gelar juara liga Italia musim lalu dengan menggulingkan juara bertahan sembilan kali Juventus, namun gagal dalam Liga Champions setelah tersingkir dari fase grup kompetisi yang pernah mereka juarai tiga kali itu.
“Kami harap melakukannya dengan baik dan mencapai lebih dari tahun lalu,” kata Lukaku kepada Inter TV seperti dikutip AFP.
???? | INTERVISTA @RomeluLukaku9 è tornato ad allenarsi ad Appiano Gentile: ecco le prime parole di Big Rom in esclusiva ai microfoni di Inter TV!#InterPreSeason #IMInter pic.twitter.com/qbT7DjQK5t
— Inter ???????????? (@Inter) July 26, 2021
Lukaku mencetak 24 gol Serie A musim lalu atau kedua di bawah bintang Juve Cristiano Ronaldo yang mencetak 29 gol.
Pemain berusia 28 tahun itu memperkuat serangan Inter sejak didatangkan dari Manchester United seharga 80 juta euro tepat setelah Antonio Conte datang pada 2019, denvgan mencetak 64 gol untuk klub ini dari 95 pertandingan.
Conte digantikan oleh mantan bos Lazio Simone Inzaghi yang melatih adik Lukaku, Jordan, di klub ibu kota Italia tersebut.
“Kami mengobrol dengan hangat pada hari klub mengumumkan dia akan menjadi pelatih baru dan kami juga sudah berbicara selagi saya bermain di Euro,” kata Lukaku.
"Adik saya juga memberi tahu saya banyak mengenai dia. Dia pelatih yang baik. Saya kira dia akan membantu tim mencapai banyak hal. Kami berharap kami semua bisa bekerja sama melanjutkan jalan yang sudah kami rintis."
Serie A adalah gelar turnamen besar pertama yang diraih oleh mantan pemain Manchester United, Chelsea dan Everton ini yang mengawali karirnya di Anderlecht.
"Saya senang bisa kembali," tambah dia. "Kami harap bisa melanjutkan jalan yang sudah kami awali dan terus menang."
Baca juga: Lukaku dedikasikan gol-golnya untuk Christian Eriksen
Baca juga: Lukaku bertahan di Inter Milan
