PSI NTT apresiasi terhadap bimbingan KPU

id Widodo

PSI NTT apresiasi terhadap bimbingan KPU

Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia NTT Christian Widodo (Foto ANTARA/Asis Lewokeda)

"Kami apresiasi dan berterima kasih kepada KPU dan Bawaslu yang selama ini membimbing kami sebagai partai baru dalam proses verifikasi administrasi maupun faktual menuju Pemilu 2019," kata Christian Widodo.
Kupang (AntaraNews NTT) - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Nusa Tenggara Timur Christian Widodo mengapresiasi bimbingan yang diberikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) maupun Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) dalam proses verifikasi menuju Pemilu 2019.

"Kami apresiasi dan berterima kasih kepada KPU dan Bawaslu yang selama ini membimbing kami sebagai partai baru dalam proses verifikasi administrasi maupun faktual menuju Pemilu 2019," kata Christian Widodo saat dihubungi Antara di Kupang, Jumat.

Menurut dia, KPU maupun Bawaslu sudah bekerja baik dan maksimal dalam membimbing semua partai politik untuk melengkapi persyaratan sebagai peserta Pemilu 2019 mendatang.

"Selama proses berlangsung ada hal-hal yang kurang, kami selalu tanyakan ke pihak KPU dan Bawaslu dan mereka selalu membuka komunikasi dengan baik," katanya.

Christian mengatakan, secara de facto pihaknya telah memenuhi semua syarat Undang-Undang dan Peraturan KPU dalam proses verifikasi faktual tersebut.

Dari berita acara yang masuk dari setiap kabupaten/kota, lanjutnya, semua dewan pimpinan di daerah sudah memenuhi syarat verifikasi administrasi maupun faktual.

"Jadi secara de facto kami sudah lolos, namun kami tetap menunggu hasil pengumuman resmi dari KPU pada 11 Februari mendatang," katanya. "Tentu semua unsur partai sangat puas, karena ini berarti tidak ada hasil yang mengkhianati kerja keras kami," katanya.

Menurut dia, perjuangan partainya untuk lolos verifikasi faktual bukan hal yang mudah, karena sebagai partai yang baru dibentuk pascapemilu 2014 dan dideklarasikan pada 2016 lalu.

Di sisi lain, lanjutnya, wilayah NTT yang bercirikan kepulauan membutuhkan sumber daya yang cukup untuk turun ke daerah-daerah pelosok melakukan berbagai upaya perbaikan guna memenuhi syarat verifikasi.

"Kami anak muda yang tergabung dalam partai penuh dengan segala keterbatasan, tapi dengan semangat juang yang tinggi akhirnya berhasil lolos untuk verifikasi," katanya.

Christian menambahkan, untuk selanjutnya pihaknya akan melakukan berbagai persiapan untuk bertarung pada Pemilu Legislatif 2019 mendatang.

Menurutnya, basis dukungan partai sudah tersebar merata terutama dari kalangan anak-anak muda, kaum wanita, maupun kalangan yang golput pada pemilu-pemilu sebelumnya.

"Kami juga melakukan persiapan memantapkan dukungan kepada Joko Widodo agar bisa terpilih kembali menjadi Presiden Indonesia pada Pilpres 2019 mendatang," demikian Christian Widodo.