Rp25 miliar untuk pembangunan jalan Waikabubak-Nihiwatu

id Nihiwatu

Rp25 miliar untuk pembangunan jalan Waikabubak-Nihiwatu

Hotel Nihiwatu di Sumba Barat, Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur. (ANTARA Foto/Kornelis Kaha)

Kementerian PUPR dalam tahun ini mengalokasikan anggaran sebesar Rp25 miliar untuk mendukung pembangunan jalan sepanjang lima kilometer dari kota Waikabubak, ibu kota Kabupaten Sumba Barat menuju kawasan Hotel Nihiwatu yang terkenal itu.
Kupang (AntaraNews NTT) - Kementerian PUPR dalam tahun ini mengalokasikan anggaran sebesar Rp25 miliar untuk mendukung pembangunan jalan sepanjang lima kilometer dari kota Waikabubak, ibu kota Kabupaten Sumba Barat  menuju kawasan Hotel Nihiwatu yang terkenal itu.

"Tahun ini dari panjang jalan 16 kilometer baru dibangun jalan sepanjang lima kilometer sebagai tahap pertama dengan anggaran pembangunannya sebesar Rp25 miliar," kata Ketua Komisi V DPR RI Fahry Djemi Francis kepada Antara di Kupang, Rabu.

Hal ini disampaikannya berkaitan hasil kunjungan kerjanya ke sejumlah kabupaten di pulau Sumba, khususnya di Sumba Barat yang mempunyai hotel terbaik di dunia.

Ia mengatakan untuk membangun jalan sepanjang 16 kilometer dari kota Waikabubak-Nihiwatu membutuhkan anggaran sebesar Rp90 miliar. Sebab selain membangun dan memperbaiki jalan, akan ada beberapa spot penanganan sepanjang jalan menuju kawasan hotel Nihiwatu.

"Kemudian ada juga jalan ke Pasola Wanokaka dari arah Nihiwatu juga panjangnya mencapai 11-12 kilometer," katanya dan menambahkan hal itu dapat terealisasi jika pemerintah kabupaten Sumba Barat sudah menyelesaikan persoalan pembebasan lahan milik warga.

Sementara itu Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) X Kupang Bambang Nurhadi membenarkan hal tersebut dan mengatakan saat ini sedang dalam lelang untuk mengetahui perusahaan mana yang akan membangun jalan sepanjang 16 kilometer itu.

"Betul sekali. Tahap pertama Rp25 miliar tetapi saat ini sedang lelang. Kita perkirakan April sudah mulai dikerjakan. Namun pembangunan jalan itu hanya dari Waikabubak-Nihiwatu, sementara dari Nihiwatu ke lokasi Pasola Wanokaka belum dikerjakan.