Kabul (ANTARA) - Pejabat senior Taliban bertemu wakil sekjen PBB untuk urusan kemanusiaan di Kabul pada Minggu (5/9), di mana PBB menjanjikan bantuan berkelanjutan bagi rakyat Afghanistan, demikian menurut juru bicara Suhail Shaheen.
Kepala kantor politik Taliban Mullah Abdul Ghani Baradar dan pejabat lainnya menemui Martin Griffiths saat Afghanistan menghadapi kemungkinan krisis bencana kemanusiaan yang disebabkan oleh kekeringan parah dan kondisi ekonomi yang hancur.
"Delegasi PBB berjanji bantuan kemanusiaan untuk rakyat Afghanistan berlanjut, mengatakan ia akan meminta bantuan lebih lanjut untuk Afghanistan selama pertemuan negara-negara donor mendatang," cuit Shaheen di Twitter.
Afghanistan, salah satu negara termiskin di dunia, terperosok ke dalam krisis dengan penyetopan tiba-tiba bantuan asing miliaran dolar menyusul runtuhnya pemerintahan yang didukung oleh Barat dan kemenangan Taliban Agustus lalu.
Baca juga: Italia tetap berharap KTT G20 digelar bahas Afghanistan
Baca juga: Meksiko terima lebih banyak jurnalis dan keluarga dari Afghanistan
Menurut Shaheen, Taliban meyakinkan delegasi PBB "tentang kerja sama dan penyediaan fasilitas yang dibutuhkan."
PBB diperkirakan akan mengadakan konferensi bantuan internasional di Jenewa pada 13 September untuk membantu menghindari apa yang disebut Sekjen PBB Antonio Guterres "bencana kemanusiaan samar. (Antara/Reuters)
Taliban sebut PBB janjikan bantuan untuk rakyat Afghanistan
Warga Afganistan mengantre di luar gedung sebuah bank untuk menarik uang tunai di Kabul, Afganistan, Rabu (1/9/2021). Warga Afghanistan mulai mengantre di luar bank di Kabul untuk menarik uang mereka di tengah kekhawatiran rencana pembatasan penarikan uang setelah Taliban merebut kekuasaan. ANTARA FOTO/REUTERS/Stringer/wsj.
...Delegasi PBB berjanji bantuan kemanusiaan untuk rakyat Afghanistan berlanjut
