Kupang, 19/6 (Antara) - Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya mengemukakan kontribusi perusahaan daerah PT Bank NTT terhadap pendapatan asli daerah (PAD) provinsi setempat sebesar Rp66 miliar pada tahun 2017.
"Kontribusi PAD sebesar Rp66 miliar lebih ini merupakan yang paling tinggi dari semua perusahaan daerah yang dimiliki pemerintah provinsi," kata Gubernur Frans Lebu Raya di Kupang, Selasa (19/6).
Ia menjelaskan, Bank NTT menjadi salah satu perusahaan daerah yang bergerak di bidang perbankan untuk melayani masyarakat, di sisi lain sebagai sumber PAD bagi pemerintah.
Ia menyebut, perusahaan daerah lainnya yang juga dikelolah sebagai sumber pendapatan yakni PT Jamkrida yang melayani jaminan kredit. "Sumbangan PAD dari PT Jamkrida sendiri terhadap PAD pada 2017 lalu tercatat sekitar Rp600 juta lebih," katanya.
Baca juga: Samsat Online-Bank NTT terintegrasi penuh 2019
Selain itu, pemerintah juga mengelola perusaahan daerah PT Flobamor yang bergerak di bidang angkutan laut atau penyeberangan antarpulau dengan menyediakan sejumlah kapal feri.
Namun, lanjut gubernur dua periode itu, PT Flobamor belum memberikan kontribusi terhadap pendapatan. "Saya minta agar perusahaan tersebut harus fokus pada peningkatan layanan angkutan laut secara maksimal.
"Pemerintah tentu akan terus berupaya meningkatan kinerja dari tiga perusahaan daerah ini pada tahun-tahun yang akan datang agar mampu berkontribusi signifikan," katanya.
