Jakarta (ANTARA) - Pastor Romo Antonius Benny Susetyo mengajak masyarakat menjaga nilai kebersamaan agar toleransi beragama di Indonesia bisa terus menguat.
Pernyataan Romo Benny merespons aksi pembakaran Alquran di Swedia dan perobekan bagian dari Alquran di Belanda. Menurut dia aksi tersebut sangat disesalkan, melanggar hak asasi manusia, dan melanggar keluhuran nilai suci agama.
Romo Benny menegaskan nilai suci agama tidak boleh dirusak atau dinodai. Sehingga tindakan pembakaran dan perobekan Alquran tidak bisa dibenarkan.
Menurut dia dunia perlu membuat kesepakatan bersama bahwa nilai sakral dan suci dari agama dan kitab suci tidak boleh dipermainkan.
"Semua harus menjaga nilai kebersamaan, mengutuk tindakan itu, dan mencari solusi agar mampu mewujudkan tata dunia yang beradab. Yang menghormati eksistensi nilai luhur agama di dunia," ucapnya.
Romo Benny mengajak masyarakat bersatu mengutuk keras tindakan setiap penodaan nilai suci agama dan dunia membuat kesepakatan bahwa pembakaran dan perobekan Alquran merupakan pelanggaran terhadap nilai kemanusiaan dan peradaban universal.
"Pemerintah perlu membuat nota protes bersama dan bagaimana bersama-sama mendorong etika yang disepakati dunia bahwa nilai sakral dan suci agama tidak boleh dinodai. Kita harus sepakat nilai kitab suci harus dihormati dan tidak boleh ada tindakan yang bertentangan dengan nilai luhur itu," kata Romo Benny..
Sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga mengecam aksi pembakaran Alquran di Swedia. Namun, MUI berharap umat Islam tidak terprovokasi, apalagi sampai membuat aksi balasan, karena itu bisa memicu gesekan antara umat beragama.
MUI meminta umat Islam menerapkan sikap utama dalam Islam yaitu wasathiyah. Umat Islam di Indonesia menurut MUI harus dapat mencontohkan cerminan utama dalam Islam.
"Ini melanggar prinsip universal. Berharap tindakan ini tidak boleh terjadi lagi," kata Romo Benny.
Baca juga: Menteri Agama hadiri perayaan Natal bersama umat Kristiani di Kupang
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Romo Benny: Jaga nilai kebersamaan untuk perkuat toleransi