Pemkot Kupang vaksinasi anjing milik warga cegah rabies

id NTT,rabies,vaksin rabies

Pemkot Kupang  vaksinasi anjing milik warga cegah rabies

Petugas Kesehatan Hewan dari Dinas Pertanian Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur sedang melakukan vaksinasi anjing peliharan warga di Kelurahan Oesapa, Senin. (ANTARA/HO-Dinas Pertanian Setda Kota Kupang)

...Hari ini hanya beberapa ekor saja anjing milik warga yang divaksin karena kondisi cuaca sangat panas sehingga pemberian vaksin dilanjutkan besok pagi, kata Yappy Manafe
Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur mulai melakukan vaksinasi terhadap hewan peliharaan milik warga guna mencegah terjadinya penularan penyakit rabies di ibu kota provinsi berbasis kepulauan itu.

"Mulai hari ini kegiatan vaksinasi antirabies terhadap anjing milik warga di Kota Kupang sudah mulai dilakukan sebagai upaya meminimalisir terjadinya penularan rabies," kata Kepala Bidang Veteriner Dinas Pertanian Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur Yappy Manafe ketika dihubungi di Kupang, Senin, (7/8/2023).

Ia mengatakan hari pertama pemberian vaksinasi dilakukan terhadap anjing peliharaan warga di Kelurahan Oesapa Kecamatan Kelapa Lima yang dilakukan petugas kesehatan hewan dari Dinas Pertanian Kota Kupang.  

Sesuai target di Kelurahan Oesapa dilakukan vaksinasi terhadap 80 ekor hewan penular rabies milik warga sesuai alokasi vaksin yang telah tersedia.

"Hari ini hanya beberapa ekor saja anjing milik warga yang divaksin karena kondisi cuaca sangat panas sehingga pemberian vaksin dilanjutkan besok pagi," kata Yappy Manafe.

Menurut dia pemberian vaksinasi antirabies terhadap hewan peliharaan warga dilakukan setelah pemerintah Kota Kupang mendapatkan bantuan 5.000 dosis vaksin guna mendukung pengendalian penularan rabies di Pulau Timor, setelah kasus rabies ditemukan di Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) yang telah ditetapkan sebagai daerah dengan kasus luar biasa (KLB) rabies.

Menurut dia cakupan 5.000 vaksin dilakukan di 51 kelurahan di Kota Kupang sehingga bisa meminimalisir kasus gigitan anjing yang terinfeksi rabies.

Yappy Manafe mengatakan setiap kelurahan mendapat alokasi 80 vaksin antirabies untuk vaksinasi hewan penular rabies (HPR) seperti anjing, kucing dan kera yang dimiliki warga.

Ia berharap masyarakat yang memiliki hewan peliharaan yang memiliki risiko terhadap penularan rabies untuk dilakukan vaksin sehingga hewan memiliki kekebalan terhadap paparan penyakit rabies serta meminimalisir terjadinya kasus gigitan anjing rabies.



Baca juga: Kota Kupang siapkan 5.000 dosis vaksin untuk cegah penularan rabies

Baca juga: Ini yang harus anda lakukan jika digigit hewan rabies