Labuan Bajo (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, menunggu pengiriman kekurangan sebanyak 4.615 surat suara Pemilu 2024.
"Untuk proses sortir dan pelipatan lima jenis surat suara sudah selesai kami lakukan, namun dalam proses ini kami masih membutuhkan sebanyak 4.615 surat suara yang kurang," kata Koordinator Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM KPU Manggarai Barat Krispianus Bheda di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Kamis, (4/1/2024).
Dia menjelaskan ribuan surat suara yang masih dibutuhkan itu terdiri atas surat suara yang kurang kirim sesuai jumlah daftar pemilih tetap ditambah 2 persen dan surat suara yang rusak saat penyortiran dan pelipatan.
Secara rinci untuk surat suara DPRD Kabupaten Manggarai Barat, jumlah yang rusak sebanyak 265 lembar dan kurang kirim 265 lembar.
Selanjutnya untuk surat suara DPRD Provinsi NTT, jumlah yang rusak sebanyak 293 lembar dan kurang kirim 44 lembar. Lalu, surat suara DPR RI jumlah yang rusak sebanyak 302 lembar dan kurang kirim 189 lembar.
Untuk surat suara DPD RI, jumlah yang rusak tercatat 25 lembar dan kurang kirim 490 lembar, sedangkan untuk surat suara pilpres ditemukan 205 lembar rusak dan kurang kirim 1.660 lembar.
"Kami telah mengajukan kekurangan surat suara itu ke KPU Provinsi NTT, selanjutnya mereka akan mengajukan kepada pihak pengadaan. Kemungkinan dalam bulan ini surat suara yang kurang akan dikirim," jelasnya.
Dia juga menambahkan saat ini KPU Manggarai Barat sedang melakukan perakitan sebanyak 4.500 kotak suara.
"Kami yakin sebelum tanggal 15 Januari 2024 sudah kelar. Hanya tantangan kami adalah cuaca hujan seperti ini untuk tahapan logistik dengan luas gudang yang terbatas maka kami akan merekayasa tempat ini agar pengepakan ke kotak suara bisa aman," katanya.
Sesuai data, Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 Kabupaten Manggarai Barat sebanyak 196.969 pemilih yang terdiri atas 97.697 pemilih laki-laki dan 99.272 pemilih perempuan.
Baca juga: 16 KPU kabupaten/kota di NTT terima lengkap lima jenis surat suara
Jumlah pemilih tersebut menyebar pada 900 TPS di 169 desa/kelurahan dan 12 kecamatan.
Baca juga: KPU Kota Kupang rekrut 8.435 petugas KPPS untuk Pemilu 2024
Dari jumlah tersebut, terdapat 1.384 pemilih disabilitas dari enam kategori, yakni disabilitas fisik 567 pemilih, disabilitas intelektual 90 pemilih, disabilitas mental 279 pemilih, disabilitas sensorik wicara 162 pemilih, disabilitas sensorik rungu 85 pemilih, dan sensorik netra 201 pemilih.