Festival Lamaholot di Lembata masuk kelender Kharisma Event Nusantara 2024

id pariwisata,lembata,festival lamaholot,ntt

Festival Lamaholot di Lembata masuk kelender Kharisma Event Nusantara 2024

Ilustrasi - Teluk Lewoleba di Lembata, NTT yang berlatar Gunung Ile Boleng di Adonara, Flores Timur. (ANTARA/Fransiska Mariana Nuka)

...Kita ajukan dan lolos kurasi Kemenparekraf sehingga masuk dalam Kharisma Event Nusantara pada Oktober 2024 nanti, kata Yakobus dari Lewoleba, Kabupaten Lembata, Selasa, (23/1/2024)
Wulanggitang (ANTARA) - Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) Yakobus Andreas Wuwur mengatakan Festival Lamaholot masuk dalam kalender Kharisma Event Nusantara (KEN) Tahun 2024 dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

"Kita ajukan dan lolos kurasi Kemenparekraf sehingga masuk dalam Kharisma Event Nusantara pada Oktober 2024 nanti," kata Yakobus dari Lewoleba, Kabupaten Lembata, Selasa, (23/1/2024).

Kharisma Event Nusantara merupakan sebuah program dari Kemenparekraf untuk menghidupkan ekonomi dengan menghadirkan kegiatan-kegiatan daerah yang berkualitas.

Terdapat lima festival di NTT yang masuk dalam KEN 2024 yakni Festival Bale Nagi di Kabupaten Flores Timur, Festival Pesona Kebangsaan di Ende, Wolobobo Ngada Festival di Ngada, Festival Golo Koe di Manggarai Barat, dan Festival Lamaholot di Lembata.

Yohanes mengatakan Festival Lamaholot 2024 mengangkat atraksi budaya sebagai hal utama yang dipromosikan dalam festival itu.

Kehadiran festival itu bertujuan untuk memelihara dan merawat aktivitas budaya sebagai aset pariwisata yang perlu terus ditingkatkan daya tariknya.

Festival itu juga nanti menjadi kegiatan daerah yang didorong untuk menggerakkan berbagai elemen pembangunan pariwisata dan mengaktifkan berbagai atraksi wisata untuk menarik kunjungan wisatawan.

Masuknya Festival Lamaholot dalam KEN 2024, kata Yakobus lebih ditekankan kepada kepentingan mempromosikan keberadaan destinasi wisata daerah.

Kepentingan jangka pendek yang ingin diraih yakni meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, sedangkan jangka panjang untuk memiliki daya tarik wisata yang kuat baik dari sisi sumber daya, fasilitas, dan narasi.

"Ketika jumlah kunjungan meningkat, berbagai aktivitas sektor parekraf dan lainnya akan berdinamika dengan sendirinya," ucapnya.

Adapun Festival Lamaholot pernah diselenggarakan pada Mei 2023 dalam rangkaian kegiatan Rally Wisata Bahari Pesona Empat Teluk.

Baca juga: Menko Marves tekankan pentingnya strategi akselerasi pariwisata nasional

Baca juga: Pemkab Mabar: Kunjungan wisatawan 2023 capai 423.87 orang

Baca juga: Pemprov NTT catat kunjungan 1,2 juta wisatawan sepanjang 2023









Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Festival Lamaholot di Lembata lolos Kharisma Event Nusantara 2024