Pemkab Mabar imbau warga waspadai penyakit dampak kemarau

id Pemda Manggarai Barat, NTT, Wakil Bupati Manggarai Barat, Yulianus Weng, waspada penyakit, musim kemarau, ISPA, diare

Pemkab Mabar  imbau warga waspadai penyakit dampak kemarau

Wakil Bupati Manggarai Barat Yulianus Weng (ANTARA/Gecio Viana)

Perubahan cuaca dari musim hujan ke musim kemarau ini tentu berdampak kepada kesehatan warga...
Labuan Bajo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi sejumlah penyakit pada musim kemarau tahun ini.
 
"Perubahan cuaca dari musim hujan ke musim kemarau ini tentu berdampak kepada kesehatan warga," kata Wakil Bupati Manggarai Barat Yulianus Weng di Labuan Bajo, Rabu, (5/6/2024).
 
Ia menjelaskan berbagai penyakit yang berpotensi pada peralihan musim memasuki musim kemarau di daerah itu adalah infeksi saluran pernafasan akut (ispa), kulit, dan diare.
 
Pemerintah daerah setempat melalui Dinas Kesehatan Manggarai Barat telah melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat agar mengantisipasi dampak peralihan musim terhadap kesehatan masyarakat.
 
Yulianus Weng yang juga mantan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai itu juga telah meminta Dinas Kesehatan untuk menyediakan obat-obatan dan mendistribusikan ke fasilitas kesehatan di 12 kecamatan di daerah itu.
 
"Saya minta jauh hari Dinas Kesehatan bikin patron penyakit, sehingga kita tahu bulan ini penyakit mana yang tinggi dan kita siapkan obatnya, karena melalui patron penyakit dapat diketahui secara patologis," katanya.
 
Melalui identifikasi penyakit yang sering terjadi setiap tahun dalam peralihan musim, kata dia, maka penyediaan dan pemakaian obat-obatan bagi masyarakat lebih efektif.
 
"Kita dapat cegah obat tidak kedaluwarsa dan lebih efektif juga efisiensi gunakan anggaran dan tidak ada keluhan obat kosong di fasilitas kesehatan sehingga pelayanan optimal kepada masyarakat," katanya.
 
Sebelumnya, Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Maria Patricia Christin Seran mengatakan memasuki Juni 2024 secara umum wilayah NTT, termasuk Manggarai Barat, sudah memasuki musim kemarau.

Baca juga: Stasiun Meteorologi Komodo jelaskan penyebab hujan di musim kemarau
 
Namun demikian masih terdapat hujan di beberapa lokasi di Manggarai Barat disebabkan aktifnya gelombang ekuatorial Rossby di NTT.

Baca juga: BPBD TTS identifikasi wilayah yang berpotensi kekeringan
 
"Fenomena ini berkaitan dengan pola pergerakan udara di atmosfer yang dapat memengaruhi pola cuaca regional dan global," katanya.