Kupang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nusa Tenggara Timur pada Minggu (22/9) malam melalui pleno tertutup telah menetapkan tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTT yang akan menyemarakkan Pilkada 2024.
"Kami sampaikan KPU NTT telah menetapkan tiga Paslon Gubernur NTT dalam rapat pleno tertutup masing-masing," kata anggota Komisioner KPU NTT Baharudin Hamzah kepada wartawan di Kupang, Minggu malam.
Hal ini disampaikan berkaitan dengan hasil pleno pasangan calon gubernur NTT yang dilakukan secara tertutup di Kantor KPU Provinsi NTT.
Tiga pasangan calon tersebut adalah pasangan Melki Lakalena dan Jhoni Asadoma, pasangan Simon Petrus Kamlasi dan Andreas Garu dan terakhir adalah pasangan Ansy Lema dan Jeni Natalia.
Dia mengatakan bahwa informasi resminya baru akan disampaikan pada saat penarikan nomor urut pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTT yang akan dilakukan pada Senin (23/9) besok.
"Senin 23 September 2024 pukul 16.00 WITA akan dilakukan pengundian nomor urut pasangan calon dan lokasinya di kantor KPU NTT," ujar dia.
Kemudian juga sesuai dengan jadwal pada Selasa (24/9) pada pukul 16.00 WITA juga akan dilaksanakan Deklarasi Kampanye Damai di Kantor KPU NTT.
Deklarasi kampanye damai akan dilakukan dengan mengajak tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur NTT.
Selanjutnya untuk tahapan selanjutnya mulai tanggal 25 September hingga 23 November masuk dalam masa kampanye.
Baca juga: KPU NTT sebut 87 bakal pasangan calon ikuti Pilkada 2024
Baca juga: Tiga anggota DPRD NTT ajukan pengunduran diri setelah dilantik
