Kupang (ANTARA) - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur berhasil mengumpulkan 83 kantong darah dalam kegiatan bakti sosial donor darah dalam rangka menyambut HUT ke-73 Humas Polri tahun 2024.
Kepala Bidang Humas Polda NTT Kombes Pol Ariasandy di Kupang Selasa, (29/10) malam, mengatakan bahwa kegiatan donor darah itu berkat kerja sama antara Polda NTT dengan UPTD Palang Merah Indonesia (PMI) NTT.
“Ada 83 kantong darah yang berhasil dikumpulkan,” katanya.
Dia menjelaskan bahwa kegiatan donor darah itu diikuti oleh anggota Polri dari Polda NTT yang secara sukarela mendonorkan darah mereka sebagai bentuk kepedulian sosial.
Mantan Kapolres Timor Tengah Selatan (TTS) tersebut mengatakan, sejumlah kantong darah itu sudah disalurkan ke PMI agar kemudian bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.
Dari 83 kantong darah itu secara rinci terdiri atas golongan darah A berjumlah 14 kantong, golongan darah B 31 kantong, lalu golongan O berjumlah 36 kantong, dan golongan darah AB berjumlah dua kantong.
Dia menjelaskan bahwa sebelum mendonorkan darahnya, seluruh peserta menjalani pemeriksaan kesehatan oleh petugas PMI dan Biddokkes Polda NTT, termasuk pengecekan berat badan, tensi, serta pemeriksaan kesehatan lainnya untuk memastikan kondisi kesehatan pendonor.
Lebih lanjut, katanya, kegiatan tersebut adalah wujud nyata dari peran Humas Polri dalam memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Melalui kegiatan donor darah ini, kami berharap dapat membantu masyarakat yang membutuhkan darah, dan menunjukkan bahwa Humas Polri senantiasa hadir dalam kegiatan sosial yang bermanfaat,” ujar Kombes Pol Ariasandy.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan donor darah ini dilaksanakan serentak di seluruh Polres jajaran Polda NTT, bahkan di seluruh Indonesia.
Hal ini menunjukkan komitmen Polri dalam mendukung kesehatan masyarakat di berbagai wilayah Tanah Air secara serempak, sejalan dengan semangat Humas Polri Presisi.
Baca juga: Polda NTT sebut Rudy Soik belum jalani lima hukuman pelanggaran etik
Bidang humas Polda NTT berharap kegiatan ini dapat membantu memenuhi kebutuhan darah di rumah sakit-rumah sakit sekitar, sekaligus mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat.
Baca juga: Bhabinkamtibmas di Flores Timur menjadi guru dadakan di daerah konflik
Kegiatan sosial semacam ini akan terus digelar secara rutin sebagai bagian dari komitmen Polda NTT dalam mendukung kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di wilayahnya.
