Situasi keamanan di perbatasan Indonesia-Timor Leste kondusif

Atambua, NTT (ANTARA) - Jajaran Kepolisian Resor Belu, NTT, menyatakan, sampai dengan Kamis (18/4), kondisi keamanan di wilayah yang berbatasan RI-Timor Leste masih sangat kondusif.

"Hingga saat ini kondisi keamanan di kabupaten perbatasan ini dalam keadaan kondusif dan aman-aman saja, tidak terjadi hal-hal yang menimbulkan konflik," kata Kapolres Belu AKBP Christian Tobing, di Atambua, ibu kota Kabupaten Belu, Kamis (18/4).

Hal ini dia sampaikan ketika ditanyai terkait situasi keamanan di dua kabupaten perbatasan yakni Kabupaten Belu dan Kabupaten Malaka pascapencoblosan dan perhitungan surat suara di sejumlah TPS di dua kabupaten yang berbatasan darat dengan bekas Provinsi Timor Timur itu.

Ia mengatakan, hingga saat ini masih ada beberapa TPS yang masih menghitung surat suara, namun pada umumnya kondisi keamanan terkendali dengan baik. Personel yang ditugaskan mengawal Pemilu di TPS di dua kabupaten itu masih tergelar.

"Personel masih siaga, baik itu personel Polri yang bersinergis dengan prajurit TNI untuk tetap melakukan pengamanan di TPS," ujar dia.

Bersama dengan satuan teritorial TNI AD setempat --di antanya Kodim 1605/Belu-- polisi melalkukan patroli gabungan di dalam kota, serta menyasar pula kecamatan-kecamatan dan garis perbatasan negara di mana terdapat 38 pos pengamanan Satgas Pamtas RI-Timor Leste oleh prajurit TNI.

Ia pun berharap agar masyarakat di dua kabupaten perbatasan itu tetap tenang menunggu hasil perhitungan suara umum yang dilakukan oleh KPU. "Jangan mudah percaya dengan informasi-informasi hoaks yang dapat menimbulkan masalah," demikian AKBP Christian Tobing.

Baca juga: Keamanan di Perbatasan RI-Timor Leste Kondusif