Warga Saksikan Atraksi Pesawat Tempur

id sukhoi

Warga Saksikan Atraksi Pesawat Tempur

Sejumlah warga menyaksikan dua pesawat tempur jenis Sukhoi-30 MK2 saat mengelar atraksi di atas langit Kota Kupang, Kamis (2/3). (Foto ANTARA/Kornelis Kaha).

"Pesawat-pesawat tempur ini berada di Kupang sejak Selasa lalu, dalam rangka mengamankan wilayah perbatasan kita, khususnya bagian Utara," kata Kolonel Pnb Jorry S Koloay.
Kupang (Antara NTT) - Sejumlah warga memadati Lapangan Udara (Lanud) El Tari Kupang untuk menyaksikan atraksi dan pameran pesawat tempur jenis Sukhoi 30 MK2, 

 Doni seorang warga Kota Kupang yang ditemui di sela-sela pameran di Kupang, Kamis mengatakan bersama keluarganya datang ke lokasi tersebut agar anak-anaknya bisa mengenal lebih dekat pesawat tempur tersebut.

 "Kami sudah dengar informasi dari kemarin kalau ada atraksi dan pameran pesawat Sukhoi, oleh karena itu saya ajak istrinya dan anak-anak saya kesini," katanya.

 Ia mengatakan pameran pesawat Sukhoi itu sendiri, menurutnya, dapat memberikan pengetahuan tambahan bagi para pelajar di Kupang, untuk mengenal lebih dekat pesawat tempur Sukhoi buatan Russia tersebut.

 Disamping itu dia juga menilai momen pameran pesawat tempur merupakan momen langkah yang harus dimanfaatkan.

 Sementara itu Gian Bere warga Kota Kupang yang juga membawa anak dan istrinya mengaku tidak ingin melewatkan kesempatan tersebut.

"Kebetulan rumah saya dekat, jadi ini adalah kesempatan bisa mengajak istri dan anak-anak saya," ujarnya.

Disamping itu, pada kesempatan tersebut sejumlah pengujung juga diberikan kesempatan untuk mengenakan baju pilot Sukhoi 30 MK2 untuk anak-anak dan orang dewasa dan berpose di bawah pesawat tempur tersebut.

Disamping atraksi pesawat Sukhoi, TNI AU juga menggelar atraksi pengamanan sandera yang digelar oleh Pasukan Khusus dari TNI AU.

Keberadaan tiga buah Sukhoi di Kupang sendiri, menurut Komandan Lanud El Tari Kupang Kolonel Pnb Jorry S Koloay, merupakan bagian dari operasi pengamanan wilayah perbatasan khususnya untuk NTT yang berbatasan dengan Timor Leste dan Australia.

"Keberadaan pesawat-pesawat ini di Kupang sejak Selasa lalu, dalam rangka mengamankan wilayah perbatasan kita, khususnya bagian Utara," tuturnya.

Sejumlah pesawat tempur tersebut nantinya akan kembali ke Markas Utama mereka di Lanud Hasanuddin Makasar.